Borong, Vox NTT-Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Manggarai Timur, Adven Peding mengecam kinerja BLUD SPAM yang ia nilai tidak bekerja profesional dalam mengurus air minum dalam Kota Borong.
Politisi NasDem itu menegaskan, sudah hampir 10 tahun Pemkab Matim mengucurkan dana miliaran rupiah untuk mengurus air minum dalam Kota Borong.
Tetapi sayangnya hampir setiap hari di beberapa titik masyarakat berteriak mengeluhkan masalah air minum.
“Sudah banyak uang yang digelontorkan pemerintah untuk urus air minum dalam Kota Borong dan sekitarnya. Namun, kenyataannya, masyarakat tidak menikmati hasilnya. Fakta sekarang, warga Kota Borong harus minum air kali yang keruh dan kotor. Begitu juga untuk keperluan rumah tangga lainnya. Saya kecewa sekali dengan kinerja BLUD SPAM Matim yang tidak becus urus air minum di daerah ini,” tegas Adven sebelum menyerahkan laporan tertulis pemandangan umum Fraksi NasDem terhadap 4 buah Rancangan Peraturan Daerah Matim di ruang sidang utama, Rabu (06/06/2018).
Dalam reses dan kunjungan kerja DPRD, kata dia, masyarakat selalu mengeluhkan masalah air minum dalam Kota Borong yang selalu macet. Bahkan dalam satu bulan air tidak mengalir sama sekali.
Anehnya lagi, lanjut Adven, setiap hari staf bekerja di kantor BLUD SPAM Matim, memantau air di jalan, mengecek meteran, dan menulis angka meteran, namun air tidak mengalir.
“Mau catat apa di meteran, air saja tidak jalan. Mau catat angin,” tegasnya lagi.
Di sisi lain, ujar dia, ada oknum tertentu yang menjual air ke setiap warga dengan harga mahal. Padahal air yang dijual dengan menggunakan mobil open cup itu bersumber dari jaringan air BLUD SPAM Matim.
Atas realitas itu, dia pun meminta BLUD SPAM Matim agar secepatnya menyelesaikan persoalan air minum dalam Kota Borong, sehingga masyarakat tidak mengalami krisis air minum.
Menurut dia, kebutuhan dasar kehidupan manusia adalah air. Sebab itu, jika air tidak mengalir hingga berbulan-bulan, maka pelanggan yang dirugikan.
“Jangan membiarkan masyarakat resah karena mengalami krisis air minum bersih. Kinerja BLUD SPAM Matim harus segera dievaluasi demi kebutuhan dasar masyarakat Kota Borong dan sekitarnya,” tegasnya.
Penulis: Nansianus Taris
Editor: Adrianus Aba