*)Puisi-Puisi Elminaldodede

Abelova

 I/

Kaulah jawaban dari-Nya

Sebagai buah cinta dua manusia

Kala berani bersanding

Di depan mataku

Yang lebih memilih sepi

 

II/

Pada sebuah detik kehidupan

Ada beberapa sulur kebahagiaan

Tumpah dan mengalir sebagai air mata

Membasahi pematang yang cemas

Menghalau penantian panjang

 

Tangis kami merayakan harapan

Tangismu melengking bersua cahaya

 

Selamat datang, Abelova

 

III/

Pada mulanya adalah kecewa

Karena memilih pergi

Meninggalkan atap yang rindang

 

Pada akhirnya adalah bahagia

Karena tawa kecilmu

Menjadi alasan untuk pulang

Detukeli, Oktober 2018

 

 Asal-usul

Mula-mula Allah berfirman

Ayah dan ibu mendengarkan

Di rumah mereka menuliskannya kembali

Dalam remang-remang cinta

 

Jadilah kita, putra-putri puisi

Detukeli,Oktober 2018

 

Sesal

Beberapa titik-titik sepi jatuh

menjadi embun pada padang kering

di dada seorang perindu

yang mati kemarin.

 

Tak ada yang benar-benar basah

kecuali matanya

mengalir risih hingga berbunyi

sebuah nama yang telah pergi.

 

Sosok yang tersesat

dalam alam dirinya itu

akhirnya menyesal

pernah mencintai dahulu.

Detukeli,Oktober2018

 

*Elminaldodede adalah nama pena dari Dede Beo. Saat ini tinggal di Detukeli, Ende. Kontak: 081237767441, Facebook Dede Beo, dan Instagram @elminaldodede.