Borong, Vox NTT- Para Tenaga Harian Lepas (THL) di Kantor Dinas Kesehatan Manggarai Timur (Dinkes Matim) mendapat perlakuan istimewa.
Hal itu ditegaskan oleh Chan Joma, Kordinator THL yang tidak lulus tes kompetensi pada bulan Februari lalu saat mendatangi kantor bupati Matim, Senin (10/4/2017).
Dia mengatakan, tak hanya THL di Dinkes Matim yang mendapat perlakuan istimewa tetapi juga para para pegawai yang bekerja di gudang farmasi.
Sorotan Chan tersebut disampaikan, sebab para THL di Dinkes Matim dan gudang farmasi tidak diikutsertakan dalam uji kompetensi tetapi masih bekerja.
“Ini sebuah bentuk praktik ketidakadilan terhadap kami. Ko yang lain menjadi THL melalui seleksi. Apa bedanya mereka dengan kami. Padahal status kan sama. Kami merasa sakit hati dengan kebijakan Dinkes Matim,” tegasnya.
Atas ketidakadilan ini, Chan menuntut semua THL yang di tempatkan di Kantor Dinkes dan gudang farmasi harus dilakukan uji kompetensi.
“Kami meminta kepada bapak Bupati dan DPRD Manggarai Timur untuk segera menyelesaiakan permasalahan ini dan memberi jawaban dan keputusan mengenai nasib kami,” kata Chan. (Nansianus Taris/VoN)