Mbay, Vox NTT– Mayat tanpa busana ditemukan di pinggir pantai Marapokot, tepatnya di belakang Perusahan Aspal Curah milik PT Sarana Mbay Utama, Jumat (02/02/2018) sekitar pukul 17.30 Wita.
Mayat yang kemudian diketahui bernama Sartini (17) itu merupakan warga asal Desa Marapokot, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.
Kepolsek Aesesa AKP Ahmad yang dikonfirmasi VoxNtt.com membenarkan adanya penemuan jasad Tini-sapaan akrab Sartini tersebut.
AKP Ahmad mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi Salam Pabe, ayah Tini bahwa korban keluar dari rumah sekitar pukul 13.00 Wita.
Salam Pabe sendiri tidak mengetahui kemana tujuan korban pergi.
Namun sekitar pukul 17.30 Wita, Salam Pabe kaget mendapatkan informasi dari Saiful (17) bahwa korban ditemukan sudah meninggal di pinggir pantai Marapokot dalam keadaan tidak berpakaian, hanya menggunakan BRA.
Sementara menurut Saiful lanjut AKP Ahmad, pada pukul 17.30 dia memancing cumi menggunakan sampan kecil di pinggir pantai Marapokot.
Saat itu Saiful memancing kurang lebih sekitar 20 meter dari tempat jasad ditemukan.
Saiful kemudian melihat ada sesosok mayat perempuan yang terdampar di pasir pinggir pantai.
Lalu ia turun dari sampan dan mendekati jasad tersebut.
Setelah melihat dari dekat dia langsung mengenalinya, karena korban adalah tetangga Saiful.
Selanjutnya Saiful langsung langsung memberitahu kejadian tersebut ke orangtua korban.
Selanjutnya, anggota Polsek Aesesa bersama KP3 Laut Marapokot bersama warga setempat membawa korban ke RSU Aeramo untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dikatakan dari hasil visum et repertum, luar tubuh korban tidak ditemukan bekas atau tanda – tanda kekerasan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh VoxNtt.com dari ayah korban, selama ini Tini menderita penyakit Epilepsi, cacat fisik dan cacat mental.
Kedua orangtua dan keluarga korban telah menerima atas meninggalnya Tini dan menolak melakukan otopsi.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Adrianus Aba