VoxNtt.com- Muhammad Saleh, sempat dilaporkan hilang selama 4 hari Perairan Teluk Maumere, Kabupaten Sikka akhirnya berhasil ditemukan oleh tim Rescue Pos SAR di daerah itu, Kamis (9/2/2017).
Kepala Badan SAR Nasional (Basernas) NTT, Ketut Gede Ardana mengatakan nelayan asal Kampung Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat-Sikka itu pergi melaut pada Senin, 6 Februari lalu.
Pria berumur 24 tahun itu melaut menggunakan perahu motor di Perairan Teluk Maumere.
Lantaran selama 4 hari belum pulang rumah tanpa kabar, kata Ardana, ketua RT setempat, Ali Akbar kemudian melaporkan hilangnya Muhammad kepada pihak Pos SAR Maumere.
“Ia dilaporkan belum kembali saat mencari ikan di Perairan Teluk Maumere, diperkirakan pada koordinat 08°35’28,90″S – 122°12’25,99″E,” jelas Ardana kepada VoxNtt.com, Kamis malam.
Dia menuturkan, usai menerima laporan masyarakat Kamis siang sekitar pukul 13.30 Wita Dankal Balebo beserta 4 Personel Lanal Maumere dan Team SAR Maumere 7 Personel melaksanakan pencarian korban Muhammad di Perairan Kolisia.
Setelah beberapa jam menyusuri teluk Kolisia, tim pencari akhirnya menemukan korban dalam keadaan selamat.
Saat ditemukan, korban masih berlindung karena cuaca yang cukup ektrim di Teluk Kolisia.
“Ia ditemukan pada koordinat 08°32’21,36″S – 122°05’23,40″E, selanjutnya dievakuasi mnggnakn RIB 400 PK menuju Wuring, Kecamatan Alok Barat,” kata Ardana.
Muhammad kemudian diserahkan ke pihak keluarga Kamis sore sekitar pukul 18.00 Wita.
Adapun alat yang digunakan dalam proses pencarian, kata Ardana, seperti Truck Personil, RIB 400 PK, Rubber Boat 40 PK, dan Life Jacket. Selain itu mereka juga menyiapkan peralatan medis, GPS, dan Alkom (HT).
Sementara tim pencari melibatkan 7 Personil dari Pos SAR Maumere, Lanal Maumere 5 org, keluarga korban sebanyak 3 orang. Dan sebanyak 3 orang nelayan setempat ikut mencari dengan menggunakan satu buah perahu motor. (Ardy Abba/VoN)