Borong, Vox NTT- Deker di jalur Deno-Lawir, tepatnya di Wae Lecok desa Golo Lero kecamatan Poco Ranaka Timur kabupaten Manggarai Timur (Matim) sudah jebol.
Padahal, proyek jalan yang diduga milik salah satu anggota DPRD Matim itu belum setahun. Inisial DPRD tersebut AJ.
Hal itu disampaikan Yosep Santu, warga desa Golo Lero saat ditemui di Wae Lecok, Selasa (19/9/2017).
“Proyeknya anggota DPRD dari sini. Dari desa Tango Molas. Yang kerjanya juga ini, orang-orang dari desa Molas. Padahal lokasi proyek ini di desa Golo Lero,” ujar Yosep
Petrus Weong, warga desa Wejang Mawe kepada VoxNtt.com menyayangkan kualitas pengerjaan proyek deker di Wae Lecok yang sudah jebol tersebut.
“Karena jebol, warga di sekitar sini, perbaik deker secara swadaya. Mereka pakai potongan kayu supaya kendaraan bisa melewati deker yang sudah ambruk itu,” aku Petrus.
Sementara itu, Sekertaris dinas PU Matim, Yosep Marto saat dihubungi melalui telepon mengaku sudah mengetahui kondisi deker yang sudah jebol di Wae Lecok itu dari masyarakat.
“Saya sudah minta PPK-nya supaya perintah kontraktor untuk segera perbaiki deker tersebut. Apalagi proyek itu dalam masa pemeliharaan. Kami akan panggil kontraktor untuk buat surat pernyataan, supaya dia segera perbaiki deker itu,” kata Yosep
Yosep sendiri membantah proyek itu milik salah satu anggota DPRD Matim”Itu tidak benar,” katanya.
“Proyek itu dikerjakan oleh kontraktor. Tidak ada proyek di Matim yang dikerjakan oleh DPRD,” tegas Yosep. (Nansianus Taris/AA/VoN)