Borong, Vox NTT-Kabar gembira bagi masyarakat Manggarai Timur dan sekitarnya. Kapal motor Fungka Pertama 10 asal Kupang, ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah mulai melayani penumpang transportasi laut dengan rute Kupang – Matim dan juga sebaliknya. Kapal itu mulai beroperasi di Pelabuhan Wae Wole, Kecamatan Kota Komba, Kamis (29/03/2018).
Kapal penumpang berkapasitas 200 orang itu mulai berlayar hari Rabu, 28 Maret pukul 13.00 Wita dari Kupang menuju Matim. Dia tiba di Pelabuhan Wae Wole Kamis pagi, pukul 09.00 Wita.
Kedatangan kapal motor Fungka Pertama 10 disambut dengan ritual adat penjemputan sekaligus ucapan selamat datang bagi para tamu (kepok sundung) di Pelabuhan Wae Wole.
Pemilik kapal, nahkoda dan kapten, serta crew diarahkan ke bibir pantai tempat berlangsungnya acara seremonial penyambutan.
Nahkoda kapal Fungka Pertama 10 Laode Abdul Harmin dalam sambutannya mengatakan, kehadiran kapal itu sebagai bentuk jawaban atas kebutuhan transportasi laut masyarakat di wilayah Flores, khususnya masyarakat kabupaten Matim, Ngada, Manggarai dan Manggarai Barat.
“Seiring menangkap peluang bisnis. Selaku pengusaha di bidang jasa transportasi laut, kami juga memahami kebutuhan masyarakat flores, khususnya masyarakat Manggarai Timur dan sekitarnya,” ujar Laode sapaan akrab sang Nahkoda disambut teriakan girang dan tepuk tangan peserta yang hadir dalam acara penyambutan itu.
Laode menyatakan, pihaknya hadir untuk menjawab kerinduan orang Matim akan transportasi laut yang nyaman dan lancar.
Untuk fasilitas kapal kata dia, pihaknya sudah menyediakan dua kelas. Keduanya yaitu kelas ekonomi dan VIP.
Kedua kelas ini semuanya ber-AC. Khusus untuk tiga kali perjalanan pertama dari dan menuju Kupang, pihak Laode akan memberikan diskon setengah dari harga.
“Misalnya kelas ekonomi sebanyak 178 ranjang dengan harga tiket standar 300 ribu rupiah akan menjadi 150 ribu rupiah. Untuk VIP sebanyak 22 ranjang dengan harga tiket 400 ribu menjadi 200 ribu,” jelas Laode.
Kapten kapal Fungka Pertama 10 Armin mengaku, dalam melayani masyarakat Matim ada kesan tersendiri. Kesan itu terutama karena pemerintah dan masyarakat Matim sangat peduli dan ramah.
“Kami tidak menduga kami disambut dan dilayani seperti ini. Kami merasa sangat dihargai dan untuk hal ini kami sangat berterima kasih. Hal ini menjadi catatan tersendiri buat kami agar lebih semangat lagi dan dengan penuh tulus dalam melayani masyarakat Manggarai Timur yang datang dan pergi dari Manggarai Timur melalui kami,” tukas Armin.
Kapten Armin menjelaskan, kapal motor Fungka Pertama 10 akan berlayar dua kali dalam seminggu dari dan menuju Pelabuhan Wae Wole.
Jadwalnya setiap Senin dan Jumat pukul 18.00 Wita dari Pelabuhan Wae Wole. Sedangkan dari Kupang setiap hari Minggu dan Kamis pukul 12.00 Wita.
Sementara itu, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setda Matim Ganggur Hendrikus menyampaikan terima kasih kepada pihak agen Fungka Pertama Group yang begitu sigap membaca peluang ini. Terima kasih pula karena sudah memulai untuk melayani masyarakat Matim dan sekitarnya melalui kapal penumpang Fungka Pertama 10.
“Jujur saja, kami sangat membutuhkan hal ini dan transportasi laut merupakan salah satu target pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kami minta pihak Fungka Pertama Group untuk melayani dengan sungguh dan jangan kendor. Kami juga berharap agar kiranya bekerja dengan profesional serta memperhatikan SOP yang berlaku di bidang jasa transportasi laut,” pinta Ganggur.
Penulis: Nansianus Taris
Editor: Adrianus Aba