Kefamenanu,Vox NTT- Keluarga Bapak Antonius Lua (78), warga RT/RW: 003/001 Desa Napan, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten TTU, Provinsi NTT sedikit bernapas legah.
Pasalnya, usai diberitakan VoxNtt.com pada Kamis 03 Januari 2019 tentang keadaan keluarga Bapak Antonius, langsung direspon oleh Pimpinan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat, Yonif Mekanis 741/GN.
Bahwasannya, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat, Yonif Mekanis 741/GN siap memberikan bantuan bedah rumah semi Permanen bagi keluarga Bapak Antonius.
Hal itu diungkapkan Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat, Yonif Mekanis 741/GN Mayor inf. Hendra Saputra kepada media ini kepada VoxNtt.com, Minggu (06/01/2017).
Mayor Hendra mengatakan, pihaknya siap membedah rumah Bapak Antonius secara suka rela.
Baca: Derita di Batas Negeri: 12 Orang Tinggal Berdesakan dalam “Gubuk” Sempit
Menurut Mayor Hendra, pembangunan rumah bagi warga yang tinggal tepat di perbatasan RI-RDTL itu direncanakan mulai dibangun esok, Senin (07/01/2019).
“Rencananya mulai besok sudah kita kerjakan dan jangka waktu pelaksanaan sesuai target itu 14-15 hari sudah harus selesai,” ujar Mayornya.
Sang Mayor menambahkan, rumah yang akan dibangun bagi Bapak Antonius sekeluarga merupakan rumah semi permanen berukuran 4 X 6 meter.
Untuk pendanaan maupun pengerjaan pembangunan rumah dimaksud, Sang Mayor menegaskan, seluruhnya murni berasal dari satgas tanpa melibatkan pihak manapun.
“Semuanya murni dari Satgas, baik untuk pendanaan dan pengerjaan. Kita sengaja tidak ingin libatkan pihak lain, karena kita tidak mau bantuan pembangunan rumah bagi Bapak Antonius ini dipolitisir,” tandas Mayor Hendra.
Sekadar diketahui sebelumnya melalu media ini, Kamis 03 Januari 2019, sejak 10 tahun silam, keluarga Bapak Antonius yang terdiri dari 12 orang itu diberitakan tinggal berdesakan dalam “gubuk” sempit berukuran 4×5 meter.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Boni J