Ende, Vox NTT-Partai Demokrat mengusul empat nama calon untuk mengisi jabatan sebagai wakil bupati (wabup) Ende periode 2019-2024.
Hal ini diungkapkan Bendahara Umum Partai Demokrat Ende J.F. Nogor Lama Mana kepada wartawan di Ende, Rabu (24/07/2019) pagi.
“Ada empat nama yang kita usulkan, dua dari Partai Demokrat dan dua dari luar,” ucap Nogor.
Ia menyebutkan dua nama calon dari Partai Demokrat ialah Mikhael Badeoda dan Philipus Kami. Kedua calon itu, kata dia, telah teruji dan memiliki kemampuan untuk mendampingi H. Djafar H. Achmad.
“Kedua itu merupakan kader Demokrat. Demokrat juga sebagai partai pendukung yang secara bersama-sama memenangkan Paket Marsel-Djafar pada Pilkada kali lalu. Dan kami kira kedua politisi ini bisa kami usulkan,” katanya.
Nogor juga mengusulkan calon lain yang diusulkan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. Mereka adalah Abdul Kadir Musa Basa dan dr. Dominikus Mere.
Kedua figur itu, kata Nogor, memiliki kompetensi yang mumpuni mendampingi Djafar Achmad sebagai wakil bupati Ende.
“Jadi, sekali lagi ada empat nama itu. Mereka ada adalah figur yang cocok untuk bisa membangun masyarakat Kabupaten Ende lebih sejahtera,” tegas Nogor.
Selain Demokrat, bursa pengisian jabatan Wakil Bupati Djafar Achmad yang akan menjabat sebagai Bupati Ende pasca meninggalnya Marselinus Y.W. Petu pada 26 Mei lalu ramai dibahas.
Melalui media sosial, ada beberapa nama yang disodorkan baik dari partai maupun non partai. PDIP mengusulkan Fransiskus Taso dan Yustinus Sani dan Partai Golkar mengusulkan Maria Margaretha Sigasare dan Herman Yosef Wadhi.
Selain itu, ada beberapa nama dari non partai yakni dr. Agustinus G. Ngasu, Lory Gadi Djou dan dr. Dominikus Mere.
Penulis: Ian Bala
Editor: Ardy Abba