Kupang, Vox NTT- NTT merupakan Provinsi pariwisata. Bahasa Inggris menjadi salah satu kunci utama agar masyarakat turut berpartisipasi dalam bisnis Pariwisata.
Karena itu pengembangan bahasa Inggris di NTT menjadi mutlak dilakukan.
“Ini yang menjadi latar belakang utama kenapa Mr. Andy English Course ada di NTT,” tutur Andy Tandang, penggagas Mr. Andy English Course usai memberikan materi di Taman Nostalgia, Kupang, Rabu 11 September 2019.
Kehadiran Mr Andy English Course juga merupakan bentuk dukungan terhadap Kebijakan English Day yang dikeluarkan Pemprov NTT.
“Kami menyediakan ruang untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris bagi pemula, khususnya generasi muda NTT,” tutur Andy.
Menurut dia, bahasa Inggris itu bukan soal suka atau tidak suka, tetapi merupakan tuntutan jaman.
Metode Unik
Di tengah maraknya pembukaan tempat kursus di NTT khususnya di Kota Kupang, Mr. Andy menerapkan merode yang unik.
“Metode yang kami terapkan agak berbeda dengan kursus pada umumnya. Kami tidak menggunakan gedung sebagai tempat kursus. Kami menggunakan tempat-tempat umum yang bernuansa alam untuk belajar,” tutur Andy.
Kelas alam, lanjutnya, menjadi ciri khas Mr. Andy English Course. Kelas ini sengaja dirancang untuk meminimalisir kejenuhan peserta. Selain itu, peserta juga bisa menghirup udara segar sambil menikmati pelajaran.
Target jangka panjang dari metode yang diterapakan Andy adalah mendirikan kampung Inggris di Kota Kupang.
“Kami akan berkoordinasi dengan pemerintah terkait dengan rencana ini. Tetapi kesadaran masyarakat NTT akan pentingnya bahasa Inggris menjadi syarat pertama jika kita ingin NTT menjadi ikon kampung Inggris seperti di Pare-Kediri,” tutur jebolan Kampung Inggris Pare ini. (VoN).