Betun, Vox NTT – Kepala Dinas Sosial Kabupaten Malaka Fulgentinus Fahik memberikan ancaman keras kepada staf-stafnya di lapangan.
Ia meminta agar para stafnya tidak boleh menyusahkan dan membodohi masyarakat.
Ancaman tersebut disampaikan lantaran ada banyak bantuan Dinas Sosial, baik dari pusat maupun daerah yang turun ke tengah masyarakat.
Bantuan ini, menurut dia rentan dengan praktik manipulasi dan tindakan penyelewengan oleh oknum yang nakal.
“Bantuan itu semua adalah hak mereka (masyarakat) dari pajak yang dibayarkan untuk negara. Apabila ada oknum petugas saya yang nakal, saya akan tindak tegas buat dia. Jangan sunati bantuan untuk masyarakat,” ujar mantan guru SMAN 1 Malaka Barat ini kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin siang (04/11/2019).
Selanjutnya, informasi yang dihimpun ada banyak keluhan masyarakat terkait bantuan beras dari Program Keluarga Harapan (PKH). Beras yang dibagikan itu diduga sudah tidak layak konsumsi.
Menanggapi hal itu, Kadis Fahik menyatakan beras yang diberikan seharusnya yang layak konsumsi
“Aturan dari pusat itu beras yang premium. Kalau masih ada temuan seperti itu, nanti kita sama-sama ke Bulog untuk cek. Apa yang tersedia di sana. Biar kita tahu,” ujarnya.
Kadis Fahik pun berpesan agar memberikan masukan kepadanya agar bekerja sesuai alur. Hal itu mengingat dia baru menjabat Kadis Sosial.
“Tegur saya apabila ada salah. Dukung saya apabila itu baik. Kita sama-sama bekerja,” tutupnya.
Penulis: Frido Umrisu Raebes
Editor: Ardy Abba