Ende, Vox NTT-Anggota DPD RI Angelius Wake Kako mengingatkan warga Desa Koanara, Ende, agar sungguh-sungguh meningkatan hasil produksi pertanian.
Sebab, sedianya wilayah setempat telah didukung infrastruktur irigasi memadai yang dibangun pemerintah pada tahun 2016 dan tahun 2017 melalui program Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
Angelius menegaskan ini dalam kegiatan kunjungan kerjanya bersama pihak Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Kementerian PUPR RI di Desa Koanara, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, NTT, Minggu (26/07/2020) siang.
“Kemakmuran rakyat ada pada produktivitasnya. Hasil pertanian mestinya lebih meningkatkan dari sebelumnya,” ungkap Angelius.
Ia menyatakan, jika hasil pertanian meningkat maka ada kemungkinan penambahan anggaran untuk mendukung produksi petani. Misalnya, penambahan tehnologi atau kebutuhan lainnya.
“Ke depan kalau produksi besar, kita akan bisa tambahkan lagi. Tapi sebaliknya, kalau produksi kecil maka kita harus berpikir kembali,” tutur dia.
Angelius kembali menegaskan bahwa kemakmuran masyarakat juga didukung oleh infrastruktur, teknologi dan sumber daya manusia. Oleh karena itu, ke depannya mata rantai ini harus diprioritaskan.
Kepala Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Kupang, Agus Sosiawan juga menegaskan bahwa masyarakat setempat lebih giat dan semangat dalam meningkatkan hasil produksi pertanian.
Dalam hal itu, pihaknya akan mengevaluasi secara keseluruhan jika hasil pertanian mengalami stagnan ataupun menurun.
Ia menyatakan, kepentingan pemerintah ialah mendukung masyarakat agar berubah ke arah kesejahteraan.
“Kami mengharapkan agar masyarakat, terutama kelompok tani memanfaatkan program ini secara baik. Harus ada perubahan-perubahan, untuk apa, untuk sejahtera. Masyarakat disini bisa menikmati hasil bertaninya,” tutur Agus.
Kepala Desa Koanara Petrus Mbabho mengaku hasil produksi pertanian warga setempat membaik sejak program P3A diturunkan pada tahun 2016. Setiap tahun, kata dia, hasil produksi meningkat.
Namun, Petrus tidak merincikan hasil peningkatan produktivitas pertanian di wilayah setempat sejak itu.
“Memang sangat berpengaruh terhadap hasil panen warga. Sekarang memang sudah meningkat,” kata dia.
Ia menyebutkan, realisasi pembangunan infrastruktur irigasi pertanian di wilayah Desa Koanara sepanjang 300 meter. Ia sendiri mengucap terima kasih kepada Kementerian PUPR yang telah mengakomodir kelompok P3A Detukombo dalam program tersebut.
“Kita berterima kasih kepada pihak menteri, kita harap program ini berlanjut,” harap Petrus.
Penulis: Ian Bala
Editor: Ardy Abba