Maumere, VoxNtt.com- Beberapa waktu belakangan pelanggan PLN di Sikka kerap mengalami pemadaman.
Akan tetapi, tak ada peringatan terlebih dahulu dari PLN Flores Bagian Timur (FBT) terkait adanya pemadaman.
Tidak hanya itu, pasca pemadaman tidak ada permintaan maaf dari PLN FBT atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan.
Pantauan VoxNtt.com dalam kurun waktu 3 hari, terjadi 3 kali pemadaman. Pemadaman pertama terjadi pada Sabtu (19/9/2020) malam. Kala itu, diduga terjadi pemadaman total atau black out seluruh Sikka. Selanjutnya pada Senin (21/9/2020) siang dan malam hari.
Terkait pemadaman tersebut Kepala PLN FBT, Saut Panjaitan mengatakan itu bukan direncanakan sebelumnya sehingga tak sempat diberitahukan terlebih dahulu kepada konsumen.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanannya karena terjadi pemadaman pada hari Sabtu dan hari ini. Padam di kedua hari tersebut disebabkan adanya gangguan mesin di PLTMG Wairita, teman-teman di lapangan sudah berhasil menyalakan kembali dan saat ini sudah normal,” ungkapnya pada Senin (21/9/2020) via pesan WhatsApp.
Kala itu listrik sudah kembali menyala. Namun, belakangan pada Rabu (23/9/2020) kembali terjadi pemadaman di sejumlah lokasi.
Meski demikian, ketika ditanya terkait bagaimana seharusnya pelanggan mengadukan kerugian akibat pemadaman, Saut tak memberikan tanggapan.
Sementara itu, sebagaimana dilansir kupang.antaranews.com , sejak Jumat (11/9/2020) lalu PLN mulai mengoperasikan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) berkapasitas 150 KV.
SUTT tersebut memgalirkan listrik dari PLTMG Wairita menuju Gardu Induk di Maumere.
Penulis: Are De Peskim
Editor: Irvan K