Labuan Bajo, Vox NTT- Setelah menunggu enam tahun, akses jalan baru dari Bandara menuju Binongko akhirnya mulai dibuka, Rabu (03/03/2021).
Perwakilan keluarga pemilik lahan Flavianus Soe mengakui butuh waktu lama untuk proses pembukaan akses jalan Bandara menuju Binongko.
“Butuh waktu lama memang untuk bisa berkumpul sampai dengan hari ini dan sederhana saja yang saya tangkap dari kondisi yang ada selama ini, sekitar 5 6 tahun untuk bisa sampai ke titik hari ini,” ungkap Flavianus yang sering disapa Ipi ini saat sambutannya dalam acara pembukaan jalan baru, Rabu (03/03/2021)
“Karena banyak kesempatan coba dilakukan pendekatan-pendekatan itu, dan akhirnya jalan buntu juga yang dihasilkan,” lanjut Wakil Ketua DPRD II Manggarai itu.
Dia menyimpulkan bahwa, semua hal dapat dilakukan dan diselesaikan dengan baik jika ada pendekatan yang baik dari semua elemen khususnya pemerintah.
Ipi mengucapkan terima kasih kepada Bupati Mabar yang telah intens melakukan komunikasi.
“Karena kalau jujur ini kondisi yang sama-sama membutuhkan. Karena kami membutuhkan. Dan saya perlu menyampaikan bahwa jalan ini seluruhnya sekitar 95% ada di tanah kami dan kalau dihitung 3 ribuan meter persegi yang dijadikan jalan,” tandasnya.
Menurut dia, selama ini pendekatan yang dilakukan kurang bagus. “Saya harus jujur mengatakan ini,” imbuhnya.
Padahal dari keluarga Ipi sangat mendukung kemajuan Labuan Bajo sebagai kota super premium.
“Mewakili keluarga, saya menyampaikan terima kasih kepada Pemda Mabar. Mari kita menjaga agar Labuan Bajo daerah destinasi pariwisata super premium ini menjadi lebih baik lagi ke depannya,” tutup Ipi.
Sementara itu, Bupati Mabar Edistasius Endi mengatakan, pemerintah daerah sangat bersyukur karena keluarga pemilik lahan telah mau menghibahkan tanah mereka untuk dibukakan jalan.
Karena nantinya jalan tersebut kata dia, akan mengatasi kemacetan yang ada di Kota Labuan Bajo.
“Selain untuk mengatasi kemacetan di Labuan Bajo, pembukaan ruas jalan baru tersebut juga menjawab kerinduan masyarakat selama ini, sehingga dengan ruas baru ini arah Bandara Komodo menuju Binongko dan sekitarnya bisa lebih cepat,” ungkap Bupati Edistasius yang sering disapa Edi itu saat sambutannya dalam acara pembukaan jalan baru.
“Bertahun-tahun ruas jalan ini buntu dan tak ada solusi. Melalui pendekatan komunikasi yang baik dengan pemilik lahan, akhirnya pemilik lahan legowo tanahnya dihibahkan ke pemerintah. Ini suatu hal yang sangat luar biasa,” tambah Edi.
Bupati Edi menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada keluarga pemilik lahan yang diwakili Flavianus Soe, karena telah merelakan tanah untuk kemajuan daerah destinasi super premium ini.
“Sebagai Bupati dan seluruh masyarakat Manggarai Barat menyampaikan terima kasih kepada keluarga pemilik lahan, karena merelakan tanahnya demi mendukung kemajuan infrastruktur di kota super premium ini,” tutupnya.
Untuk diketahui, sebelum dilakukan pembukaan akses jalan baru Bandara menuju Binongko, Pemkab Mabar menggelar acara adat.
Dalam acara pembukaan jalan tersebut, Bupati Edistasius Endi didampingi Wakil Bupati Yulianus Weng.
Turut hadir juga, Ketua DPRD Mabar Martinus Mitar, Wakil Ketua DPRD Marselinus Jeramun, Asisten II Marten Ban, Staf Ahli Bupati, Satker Jalan Provinsi NTT, Kadis PU Ovan Adu, dan Pemilik Lahan.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba