Borong, Vox NTT- Peneliti Lembaga Alpha Research Database, Ferdy Hasiman, mengunjungi SMAK Pancasila Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi NTT, Senin (15/05/2023).
Di sana, calon anggota DPD RI periode 2024-2029 itu disambut antusias oleh civitas akademika SMAK Pancasila Borong.
Ferdy Hasiman yang didampingi mantan Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Ceo MIND ID, Orias Petrus Moedak beserta rombongan diterima secara adat Manggarai Kepok (sapaan dalam menyambut tamu), pengalungan selendang juga diiringi tarian khas Manggarai Tiba Meka (tarian penyambutan tamu).
Dalam kesempatan tersebut ia mengaku siap bertarung di panggung politik dalam pencalonan anggota Dewan Pimpinan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) periode 2024-2029.
“Secara resmi saya sudah siap mencalonkan diri di DPD RI untuk siap menyampaikan semua aspirasi masyarakat Nusa Tenggara Timur di Senayan,” katanya.
Ferdy juga mengaku senang bisa berkunjung dan menemui langsung para guru dan peserta didik di SMAK Pancasila Borong meskipun waktu pertemuannya tidak lama.
“Saya bangga dan senang bisa menemui langsung para guru, pegawai dan pelajar di SMAK Pancasila Borong. Mereka begitu semangat dan antusias untuk menerima saya dan rombongan. Banyak hal positif seputar pendidikan yang kami bagikan ke siswa siswi, semoga bermanfaat dan menjadi motivasi untuk mereka sukses,” katanya.
Tak hanya itu, Ferdy juga berpesan kepada siswa-siswi di SMAK Pancasila Borong supaya tidak salah dalam memilih jurusan di jenjang Perguruan Tinggi nanti.
Di akhir acara Ferdy Hasiman kemudian berjanji akan memberikan bantuan berupa sumur bor untuk sekolah.
Sementara itu, Kepala SMAK Pancasila Borong, Pastor Luis Jawa dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Ferdy Hasiman dan rombongan yang sudah datang mengunjungi SMAK Pancasila Borong untuk berbagi ilmu seputar dunia pendidikan hingga cerita pengalaman hidup.
“Kedatangan Ferdy Hasiman dengan rombongan tentunya disambut baik oleh para guru, pegawai dan seluruh siswa siswi. Banyak motivasi dan hal baik yang mereka berikan kepada kami semua,” kata Pastor Luis. [VoN]