Ruteng, Vox NTT- Pengadaan mobil baru untuk Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) terpilih Pilkada 2024 tengah dibahas bersama DPRD.
Melalui Bagian Umum, Pemda menyiapkan dana sebesar Rp1,2 miliar untuk membeli mobil baru Bupati dan Wabup.
“Sedang dibahas bersama DPRD dan dianggarkan pada tahun induk 2024 sebesar 1,2 miliar untuk dua mobil baru itu,” kata Kabag Umum Setda Kabupaten Manggarai, Aris Beka ditanya VoxNtt.com di DPRD Manggarai, Rabu (22/11/2023) siang.
Aris merinci, dana 1,2 miliar itu masing-masing 600 juta untuk mobil Bupati dan 600 juta untuk mobil Wabup.
Aris menambahkan, alasan pengadaan mobil baru ini karena mobil yang dipakai Bupati dan Wabup Manggarai saat ini sudah lama dan mobil itu bekas dipakai oleh Almarhum mantan Bupati Deno Kamelus dan mantan Wabup Viktor Madur pada 2016 silam.
Pada tahun 2020 lalu, tambah dia, Bupati dan Wabup memang tidak memakai mobil dinas baru karena terjadi rasionalisasi anggaran efek pengurangan dana transfer, sehingga baru sekarang dibahas lagi untuk pengadaan baru.
Untuk jenis mobil yang baru, mantan Kabid Aset Badan Keuangan Daerah ini mengaku belum mengetahui persis spesifikasinya karena itu urusan panitia.
“Memang regulasinya setiap pergantian Bupati dan Wabup wajib dapat mobil baru. Namun di periode awal anggarannya belum ada sehingga terpaksa gunakan mobil lama,” ujar pria yang baru dilantik pekan lalu itu.
Saat ini, sambung dia, kewajiban Pemda melalui Bagian Umum harus menyediakan kendaraan dinas yang representatif dan layak untuk menunjang operasional Bupati dan Wabup guna mendukung tugas kedinasan pada tahun 2024.
Tetapi beberapa bulan ke depan ini, katanya lagi, pengadaan mobil baru itu masih menunggu keputusan, karena jika Pilkada serentak dihelat tahun 2024 maka pada bulan Maret mendatang Manggarai akan dipimpin oleh Penjabat Bupati sehingga keberadaan mobil baru itu pasti dipakai oleh Penjabat Bupati.
Sedangkan Bupati dan Wabup yang sekarang harus menjalani cuti kampanye dengan mobil masing-masing.
“Pengadaannya di 2024. Nanti kalau bulan Maret kita dipimpin Penjabat Bupati maka otomatis mobil itu untuk beliau,” terangnya.
Ditanya lagi terkait beberapa mobil dinas Kepala OPD di Kabupaten Manggarai yang saat ini kondisinya memprihatinkan, Aris bilang itu urusan dinas sendiri jika ingin mengganti mobil, karena pengadaannya tergantung dinas sendiri.
Sedangkan tugas Bagian Umum hanya pengadaan mobil untuk Bupati, Wabup, Sekda dan para Asisten.
Terpisah, Anggota DPRD Manggarai, Edison Rihi mengaku pihaknya bersama badan anggaran sudah membahas rencana pembelian mobil baru untuk Bupati dan Wabup pada tahun 2024 mendatang.
Saat ini jenis spesifikasi mobil, penentuan harga serta fungsi dan kegunaannya sudah dibahas bersama.
Ia pun menyebut, spesifikasi mobil baru yang akan dibeli itu bertipe HRD Fortuner yang paling tertinggi di kelasnya dan uang 1,2 miliar itu ditaksir bisa mengakomodir harga mobil sekelas itu.
“Jadi duitnya 1,2 miliar. 600 juta untuk mobil Bupati dan 600 juta mobil Wabup. Nanti rencana beli yang tipe HRD itu, uangnya pas,” kata Edison.
Kontributor: Berto Davids