Borong, Vox NTT- Calon Anggota DPR RI Dapil NTT 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN) Nomor urut 4, Stefanus Gandi, mengikuti acara adat Wuat Wa’i (acara adat perutusan) dari Jimur Siena Katarina di Mano, Kecamatan Lamba Leda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur, Jumat (09/12/2023) malam.
Jimur Siena Katarina sendiri merupakan Ketua DPD II PAN Kabupaten Manggarai yang kembali maju menjadi Anggota DPRD Provinsi NTT dari Dapil NTT IV Manggarai Raya.
“Ende, Ema, Ase Kae, ho,o ngasang pak Stefanus Gandi [ibu, bapa, hadirin sekalian, ini namanya pak Stefanus Gandi] calon anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) Nomor urut 4, tolong ingat ya, beliau tadi jauh-jauh dari Labuan Bajo hanya untuk menghadirkan acara kita pada malam hari ini,” ucap Siena sebelum memulai orasi politik pada saat acara Wuat Wa’i.
Menurut Siena, Stefanus Gandi memiliki kelebihan yakni punya kepedulian sosial dan siap memperjuangkan kepentingan masyarakat umum lewat jalur politik.
“Karena saya tahu betul kalau dia punya usaha pasti hanya untuk dia punya istri dan keluarganya tetapi kalau di politik tentu dia akan perjuangkan lewat jalur politik untuk kepentingan umum terlebih khusus kita yang ada tiga kabupaten ini,” pungkasnya.
Pada acara itu, Stefanus Gandi diberikan kesempatan memperkenalkan diri kepada masyarakat yang hadir, sekaligus menyampaikan orasi politiknya.
Dalam orasinya, Stefanus Gandi menekankan perlu adanya regenerasi dalam politik. Kata dia, saat ini orang muda yang seharusnya diutus menjadi wakil rakyat di Senayan.
Ia juga menyampaikan perjalanan menuju Senayan sudah dilakukan selama dua tahun. Selama itu pula dirinya sudah mengelilingi Pulau Flores.
“Bapak dan ibu, saya mengelilingi pulau Flores sejak tahun 2021, itu menandakan keseriusan saya untuk maju menjadi anggota DPR RI,” ujar Stefanus.
Ia mengaku, dirinya memilih maju calon anggota DPR RI tentunya dengan berbagai pertimbangan yaitu kurangnya keterwakilan anak-anak muda pada kompetisi level nasional.
“Ini juga selaras dengan berbagai kegiatan yang saya lakukan melintasi kampus sedaratan Flores menggerakkan sebanyak-banyaknya orang tua dan anak muda. Kita perlu membuat suatu lompatan atau estafet, kalau tidak kita akan mengalami resesi ketokohan dan ini sangat penting sekali. Ini gerakan bersama, kenapa penting sekali perlu membuat regenerasi untuk membangkitkan semangat anak-anak muda sekarang,” pungkas Stefanus.
Ia mengatakan dalam pemilihan legislatif tahun 2014-2019 Manggarai Raya diwakili oleh tiga orang. Namun hingga saat ini hanya diwakili oleh satu orang.
“Sudah saatnya kursi PAN di DPR RI harus kembali ke Manggarai. Untuk itu, perlu adanya dukungan dari semua masyarakat Manggarai Raya,” ajak Stefanus.
Pada pemilihan legislatif tahun 2024 mendatang, Stefanus sendiri optimistis kursi DPR RI dari PAN kembali ke Manggarai Raya.
“Sama seperti masanya Almarhum Bapak Lorens Bahang Dama. Maka saya perlu dukung dari bapak/ ibu semua,” katanya. [VoN]