Maumere, Vox NTT- /berbagi…berbagi/akan menyembuhkan hati/berbagi…berbagi/agar hidup lebih berarti/.
Ini merupakan penggalan lagu ‘Berbagi’ yang diciptakan oleh musisi asal Sikka, Nyong Franco untuk pasien Covid-19 dan petugas medis di Sikka.
Selain lagu tersebut, Nyong Franco juga menyanyikan kembali salah satu karyanya yang telah mendunia, ‘Gemu Fa Mi Re’, meski hanya dengan petikan gitar.
Nyong Franco tidak sendirian, ada beberapa anak muda yang juga menyumbangkan lagu melalui Chanel Youtube Maumere TV.
Ada Obeth Cealtie yang menyanyikan tembang lawas ‘Come Together’ dari The Beatles. Ada juga Keluarga Lasar yang menyanyikan lagu ‘Sapu Tangan Golo’, Alvino dengan ‘Laskar Pelangi’ dari Nidji, Ticha dan Martin dengan ‘Aku Pasti Bisa’ dari Citra Skolastika.
Beberapa di antaranya dikenal sebagai musisi lokal Maumere. Mereka bernyanyi dari rumah masing-masing.
Tentu tak segemerlap konser dari rumah ala The Godfather of Broken Heart, almarhum Didi Kempot via Kompas TV yang berhasil mendonasikan Rp 7,6 Miliar.
Sederhana, namun tetap menarik dan menghibur.
Solidaritas
Sampai dengan Kamis (28/05/2020), sudah 16 orang yang menyumbangkan 9 lagu. Semuanya ditayangkan melalui Chanel YouTube Maumere TV setiap pukul 19.00 Wita.
Pegiat Maumere TV, HY Ferdy mengatakan program tersebut merupakan aksi sosial untuk menghibur pasien, tenaga medis dan masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Menurutnya, sejak kedatangan KM Lambelu kepanikan meningkat. Padahal untuk melawan Covid-19 dibutuhkan energi positif.
“Ini terbuka untuk siapa saja yang mau membagikan. Selain musisi kita libatkan juga masyarakat yang mau sukarela terlibat. Untuk sementara rencananya satu bulan ke depan,” ungkapnya kepada VoxNtt.com beberapa waktu lalu.
Ferdy berharap, pasien dan petugas medis bisa terhibur.
“Kalau makin banyak orang yang nonton, selain mereka terhibur mereka juga bisa mendapatkan energi positif, mendengarkan imbauan dengan suasana yang lebih rileks,” tandas Ferdy.
Hal senada disampaikan Tety Kikan. Tety terlibat bersama Rio menyanyikan lagu ‘Ku Yakin Cinta’ dari D’Cinnamons.
Menurutnya, dalam situasi pandemi Covid-19, yang bisa dilakukan adalah saling membantu. Meski tak memiliki apa-apa, setidaknya dengan menghibur dan menyebarkan semangat positif.
Soal pilihan solidaritas melalui musik Tety punya alasan sendiri.
“Karena musik bisa menyentuh tanpa menyakiti. Bisa dinikmati semua orang pula,” tandasnya.
Penulis: Are De Peskim
Editor: Ardy Abba