Borong, VoxNtt.com-Setelah berjalan 9 tahun, akhirnya Pemerintah Manggarai Timur melalui dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga membentuk dewan pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Fredicka Soch kepada media ini Senin (5/12/2016) di Borong mengungkapkan sesuai peraturan pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2010 tugas dewan pendidikan serta memberikan pertimbangan, masukan, dan melakukan pengawasan terhadap kebijakan, serta penyelenggaraan pendidikan.
Dewan pendidikan bersama anggota dewan pendidikan adalah mereka yang memiliki kepedulian dan berkecimpung di dunia pendidikan, baik dari pengusaha maupun tokoh masyarakat.
Tata cara pemilihan dewan pendidikan juga sudah diatur dimana calon dewan pendidikan harus dipilih secara bersama, setelah nama dipilih Panitia seleksi menyerahkan nama kepada bupati karena kedua dewan bukan tunjuk bupati tetapi dipilih sehingga nantinya mereka mendapat SK.
“Setelah SK ada mereka bisa menyewa kantor sendiri untuk sekertariat karena setiap tahun dewan pendidikan akan melaporkan hasil kegiatannya” Kata Fredericka Soch kepada VoxNtt.com.
Dia berharap setelah dewan pendidikan tahun 2017 sudah mulai bekerja, sehingga mutu pendidikan Manggarai Timur semakin bermutu, sebab menjadi tugas bersama masyarakat bahwa pendidikan adalah tanggung jawab kita semua, bukan hanya pemerintah, para guru pendidik, tetapi seluruh steakholder.
Pemilihan ketua dewan pendidikan Manggarai Timur sendiri baru dibentuk dengan mekanis pemilihan melalui Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan tokoh masyarakat, tokoh umat, tokoh pendidikan, LSM, Pers, DPRD di Aula Kevikepan Borong Jumat (2/12/2016) lalu. (TN/VoN)
Foto: Kepala Dinas Pendidikan pemuda dan Olah Raga Frederika Soch saat memimpin FGD