Ruteng, VoxNtt.com– Warga Kampung Gongger dan Kampung Kadung di Desa Satar Punda Barat, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) saling bentrok, hari ini, Senin (9/1/2017).
Informasi yang dihimpun Voxntt.com, bentrokan tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 Wita.
Akibatnya, satu orang warga Kampung Kadung mengalami luka serius terkena tembakan senapan angin kaliber 0,8 mm.
Dalam insiden tersebut, korban yang bernama Bonifantura Hebat (17 tahun) mengalami luka tembak di perut sebelah kiri dan lengan sebelah kiri.
Usai ditembak korban Boni langsung dievakuasi ke Puskesmas Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai.
Namun, lantaran peluru masih bersarang di tubuhnya, korban kemudian di bawah ke RSUD dr Ben Mboi Ruteng.
Informasi yang dihimpun pula, bentrokan antara warga Dusun Gongger dengan Dusun Kadung diduga terjadi lantaran memperebutkan sebidang tanah.Warga di dua kampung tersebut saling klaim kepemilikan atas tanah itu.
Kejadian saling bentrok hari ini sebenarnya merupakan aksi balasan dari warga Kampung Kadung.
Pasalnya, pada 6 Januari 2017 lalu warga Kampung Gongger menutup jalan masuk ke Kadung dengan sejumlah batang kayu.
Jalan telford yang ditutup ini merupakan satu-satunya akses transportasi menuju Kadung dari jalur pantai utara Manggarai.
Tak terima dengan aksi ini, warga Kampung Kadung pun membalasnya dengan menyerang ke Kampung Gongger sekitar pukul 10.00 Wita pagi tadi.
Mereka melempari batu ke rumah warga Kampung Gongger. Merasa diserang, warga Gongger pun kemudian mengeluarkan tembakan dengan menggunakan senapan angin hingga melukai korban Boni dari Kampung Kadung.
Saling bentrok pun akhirnya berhenti setelah diamankan pihak aparat gabungan dari Danramil Reo dan Polsek Dampek.
Hingga berita ini diturunkan, pihak keamanan belum berhasil dikonfirmasi.
Pelaku penembakan pun belum teridentifikasi, sebab masih dalam penyelidikan Polsek Dampek. (Ardy Abba/VoN).
Foto Feature: Polisi saat mengamankan bentrokan warga