Bajawa, VoxNtt.com-Bupati Timor Tengah Utara (TTU) Raymundus Sau Fernandes saat menghadiri upacara reba, budaya adat Langa menyampaikan lewat budaya ini dapat mengumpulkan semua saudara untuk memperat persaudaraan dan keluargaan. Bupati Raymundus mengikuti acara ini karena diundang Bupati Ngada, Marianus Sae.
Kepada awak media, Minggu (15/1), di kampung Langagedha, dia mengatakan adat budaya ini hampir sama dengan ritual purek. Upacara purek ini biasa dilaksanakan bersamaan dengan perayaan paskah.
Dalam upacara tersebut semua rumpun keluarga dari semua pemangku adat hadir bersama membawa hasil kebun dan berkeliling dari rumah ke rumah sambil berdoa dan makan bersama.
“Saya ingin mengetahui budaya Bajawa ini. Saya datang ke sini tidak hanya sekedar lewat, tetapi ingin memahami dan menjadi bagian dari orang Bajawa,” kata Raymundus yang mengaku baru kali pertama mengikuti upacara reba tersebut.
Dijelaskan Raymundus adat datang mendahului agama, dan memiliki tata cara yang berbeda. Karena itu inkulturasi menjadi sangat penting untuk memadukan adat dan agama.
Menurutnya reba juga merupakan aset wisata budaya ngada yang sangat menarik para wisatawan, baik wisatawan asing maupun lokal.
Reba bisa menjadi destinasi wisata yang dapat dipaketkan dengan kekayaan budaya lainnya, seperti rumah-rumah adat yang bernilai sejarah. Semuanya ini menjadi kekuatan pariwisata NTT. (Arton/VoN)
Foto Feature: Bupati TTU, Raymundus Fernandes