Ende, VoxNtt.com-Puluhan hektar sawah di Ekoleta, Desa Wologai, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende terendam banjir. Musibah ini terjadi setelah hujan berturut-turut selama sepekan terakhir.
Pantauan VoxNtt.com, Kamis (9/2) pagi, sejumlah hektar sawah persis di sepanjang pinggir kali disapu rata oleh banjir.
Sementara tamanan padi yang sudah berusia satu bulan di beberapa hektar sawah hingga saat ini masih terendam banjir.
Martinus Kato, korban bencana alam ini merasa dirugikan atas bencana yang menimpa keluarganya. Pasalnya, kurang lebih dua hektar sawah miliknya terendam banjir.
“Ya, saya merasa rugi pak, sawah saya direndam banjir. Tanaman saya juga semua dibawa banjir” ungkap Martinus.
Banjir bandang yang terjadi selama dua hari berturut-turut pekan ini, menurut Martinus mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Oleh karena itu, ia meminta uluran dari Pemerintah untuk membantu keluarganya.
“Sekitar puluhan juta pak. Beberapa sawah warga lain juga terendam banjir”ungkap dia.
Hal serupa dialami, Sabilius Lei, warga Ekoleta Desa Wologai. Dijelaskan dia, sawah yang berada sepanjang tepi kali hanyut terbawa banjir.
Banjir yang datang tiba-tiba dari wilayah hulu membuat lahan sawah mereka terendam banjir.
Menurut dia, kurang lebih 30 sentimeter air merendam puluhan hektar sawah. Tanaman padi yang masih berusia muda tersebut diyakini tidak membuahkan hasil.
“Kami bisa kelaparan di tahun ini. Bagaimana tidak, tanaman padi kami sampai saat ini masih terendam. Terus terang kami tidak bisa berbuat apa-apa”pungkas Sabilius.
Ia mengakui, hingga saat ini belum ada tanggapan dari Pemerintah. Ia mengklaim, sejumlah warga sudah mendata kerugian masing-masing.
“Kami sudah data kerugian kami. Ya, kira-kira puluhan atau ratusan juta. Karena rata-rata semua warga disini mengalami bencana ini.”Katanya.***(Ian/VoN)