Borong, Vox NTT- Sekda Manggarai Timur (Matim), Mateus Ola Beda mengajak masyarakat untuk sabar menunggu pengumuman hasil akhir lelang jabatan.
Ia mengaku pihaknya sudah menyerahkan tiga calon tiap jabatan yang diisi kepada Bupati. Calon-calon tersebut disusun berdasarkan pemeringkatan sesuai nilai yang ditetapkan panitia seleksi (Pansel).
Selanjutnya, Bupati selaku Pejabat Pembina Kepegawaian akan memilih satu dari tiga calon tersebut.
“Jadi kita tunggu saja,” kata Beda saat diwawancarai di ruang kerjanya, Senin (20/3/2017).
Saat ditanya soal pengaruh pemeringkatan yang dibuat pansel, Beda mengaku hal tersebut tetap dipertimbangkan tapi tidak mengikat Bupati dalam membuat keputusan.
Apalagi, tegas Beda, ruang lingkup Pansel dan aksesor tidak begitu luas. Pansel menilai kompetensi bidang sedangkan aksesor hanya menilai kompetensi manajerial calon.
“Ada banyak hal yang tidak terekam oleh pansel. Contohnya orangnya pintar tapi sakit dan lain sebagainya. Jadi bupati nanti melengkapi itu. Ia akan melihat secara utuh, termasuk apa yang tidak terekam tadi,” tegasnya.
Ia menegaskan proses ini sangat terbuka dan tidak dipengaruhi oleh siapapun. Hal ini sudah diakui oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Memang ada hal tertentu yang tidak dipublikasikan, itu karena terikat oleh ketentuan rahasia negara.
Sebab itu, ia berharap masyarakat bersikap obyektif dan tidak mudah terkecoh oleh pandangan keliru kelmpok-kelompok tertentu.
“Saya harap masyarakat melihat proses ini dengan baik, sehingga tidak ada curiga diantara kita,” pintahnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ada tujuh pos Organisasi Perangkat Daerah (OKD) yang lowong. Ketujuh OKD tersebut terdiri dari OKD lama dan OKD baru.
OKD lama yaitu Dishub, Dinkes, Dinas PUPR, SatPol PP, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah dan BPBD.
Sedangkan, OKD baru yaitu Dinas Pertanahan, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
(Ferdiano Sutarto Parman/VoN).