Labuan Bajo,Vox NTT-Memasuki hari ketiga, Sabtu (25/3/2017) pencarian Kristina Hanis (54), seorang Janda asal Kampung Laing, Desa Wae Jare, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) belum ditemukan.
Kristina terseret air Sungai Wae Renong yang berlokasi di perbatasan Desa Wae Jare dan Watu Wangka, Kecamatan Mbeliling. Hingga saat ini terus dilakukan pencarian oleh Tim Sar Labuan Bajo bersama warga setempat.
Kepala Desa Wae Jare, Ahmad Sion kepada VoxNtt.com, Sabtu melalui telepon selulernya menjelaskan Kristina Hanis menghilang di Sungai Wae Renong pada Rabu,22 Maret 2017 sekitar Pukul 19.00 Wita. Saat itu, dia (Kristina Hanis) Rabu sore itu pulang mengetam padi milik tetangga kemudian menuju sawahnya yang berlokasi disebelah kali Wae Renong.
“Pada Rabu malam, anak dari Ibu Kristina itu menunggu di rumah. Namun, tidak muncul,sehingga malam hari itu juga mulai dilakukan pencarian oleh warga Wae Jare,” jelas Ahmad Sion.
Dari hasil pencarian warga Wae Jare dan Tim SAR Labuan Bajo selama Tiga hari terakhir, baru ditemukan bungkusan pakian milik korban di kali Wae Ranong. Korban hingga kini belum ditemukan.
“Saat hari kejadian itu memang kondisi di Wae Jare hujan deras yang menyebabkan meluapnya kali Wae Renong,” ujar Ahmad Sion.
Sampai saat ini kata Ahmad Sion berbagai upaya pencarian terus dilakukan mulai dari penyisiran sepanjang aliran sungai Wae Renong oleh masyarakat Wae Jare bersama Tim SAR Labuan Bajo. (Gerasimos Satria/VoN)