Kota Kupang, Vox NTT- Sejumlah komunitas di Kota Kupang melakukan aksi bersih sampah di Ekowisata mangrove Oesapa Kota Kupang, Sabtu (01/04/2017).
Kegiatan yang dimotori Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Eksekutif Daerah NTT ini mengusung Gerakan Kado Untuk Bumi (Gerakan Kami) sekaligus bentuk ajakan bagi kaum muda/I di Nusa Tenggara Timur untuk menjadi generasi pemulih yang berjuang mengatasi krisis ekologis di NTT.
Direktur Eksekutif Daerah Walhi NTT, Umbu Wulang Tanaamah Paranggi menegaskan, bahwa saat ini perhatian pemerintah dalam hal pelestarian lingkungan perlu diperkuat dengan berbagai hal seperti edukasi dan gerakan aksi nyata masyarakat.
Oleh karena itu, demikian Umbu, aksi ini lahir sebagai gerakan moril pemuda/i dari berbagai komunitas yang masih peduli terhadap lingkungan.
“Kita menikmati alam, namun kita lupa memberi kado atas kebaikan alam sehingga perlu kerja keras untuk semua terutama persoalan kesadaran lingkungan dari hulu sampai hilir” jelas Umbu Wulang di sela-sela kegiatan.
Sementara pemilihan tempat kegiatan di Kawasan Ekowisata Hutan Mangrove Oesapa, lanjut Umbu, agar hutan mangrove bebas dari sampah plastik yang selama ini dibuang begitu saja oleh pengunjung. Padahal lokasi ini selalu dimanfaatkan sebagai tempat wisata di Kota Kupang.
Pantauan VoxNtt.com, kegiatan yang dimulai pada pukul 16.00 Wita tersebut diisi dengan sejumlah acara seperti aksi bersih sampah dalam kawasan Ekowisata Hutan Mangrove dilanjutkan dengan ngopi bareng sambil diskusi tentang mangrove serta isu-isu lingkungan lainnya.
Sejumlah komunitas yang hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Komunitas Shalam NTT, LMND, KNPI NTT, Komunitas Geng Motor Imut Kupang, OMK, Undana, BaraJP NTT, Buku Bagi NTT, FIMM Kupang, FIM Sasando, FPTI, dan Pikul dan Kawan Awang Peduli Lingkungan. (Dede/ VoN).