Kefamenanu,Vox NTT-Yayasan Tunas Muda Indonesia (YTMI) pimpinan E.Melkiades Laka Lena menggelar kegiatan “Sayembara Ayo Bangun NTT”di kota Kefamenanu, Timor Tengah Utara (TTU).
Kegiatan tersebut diselenggarakan di Hotel Frawijaya pada Jumat, 28 April 2017.
Informasi yang dihimpun VoxNtt.com menyebutkan, kegiatan yang dimulai sekitar pukul 15.00 Wita tersebut dihadiri oleh puluhan kelompok masyarakat. Mereka berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten TTU.
Melki Laka Lena, Ketua YTMI ketika ditemui awak media di sela-sela kegiatan mengungkap, sayembara ini dilakukan guna mensyukuri Hari Ulang Tahun (HUT) provinsi NTT ke 58 yang jatuh pada bulan Desember 2016 lalu.
Kegiatan ini dilakukan untuk menjaring aspirasi masyarakat serta menghimpun para tokoh teladan yang telah berjuang membangun masyarakat NTT, namun tidak pernah diperhatikan.
“Awalnya kita hanya ingin menggelar kompetisi gagasan saja, namun setelah saya konsultasi sama bang Setya Novanto, Bang Melkias Mekeng dan juga bang Viktor Laiskodat akhirnya saya dapat inspirasi kalau hanya satu kegiatan saja apalagi ini diselenggarakan di seluruh NTT makanya kita tambahkan 3 item kegiatan lagi,” aku Melki.
Keempat item kegiatan yang akan diperlombakan tersebut, tutur Melki, diantaranya kompetisi gagasan, kompetisi tokoh teladan, debat, dan paduan suara.
Menjawab pertanyaan awak media terkait sumber dana dari kegiatan ini, politisi partai golkar tersebut menuturkan bahwa sejauh ini semua sumber dananya berasal dari kantong pribadinya.
“Ini kegiatan persiapannya saja sekitar 4 bulan karena saya yang harus turun sendiri untuk membentuk kepanitian di tiap kabupaten,bayangkan saja susahanya bagaimana bang?,” tutur Melki yang adalah bakal calon gubernur NTT itu.
Lebih lanjut Wasekjen Partai Golkar tersebut menegaskan, walaupun namanya disebut –sebut akan ikut bertarung dalam pilgub NTT tahun 2018 nanti, namun kegiatan ini murni tanpa ada kepentingan politik apapun.
“Saya sudah tegaskan dalam pidato saya tadi,saya konsisten tidak ada urusan dengan politik praktis namun kalau memang ada dampak buat saya ya silahkan saja itu urusan publik, karena saya menjaga agar semua orang jangan menggunakan forum seperti ini untuk kepentingan politiknya,” tegas Melki.
Sementara itu Dionisius Ulan, Ketua Panitia Sayembara Ayo Bangun NTT TTU kepada VoxNtt.com mengatakan, pada dasarnya kegiatan ini melibatkan semua unsur yang ada di kabupaten itu. Mereka ialah kalangan akademisi, unsur agama, tokoh masyarakat, dan semua pihak yang berada di Kabupaten TTU.
Dionisius merincikan, kegiatan yang akan diperlombakan pada sore hari ini (Jumat) hanya debat dan paduan suara. Sedangkan kompetisi gagasan dan kompetisi tokoh teladan langsung diambil alih oleh panitia di tingkat pusat tanpa melalui panitia yang berada di tingkat daerah.
Dia berharap agar output dari kegiatan ini dapat menjadi sebuah rekomendasi bagi pemerintah daerah dalam merencanakan program-program pembangunan ke depannya. (Eman Tabean/VoN)