Kota Kupang, Vox NTT- Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Didik Mukriyanto menegaskan dukungan Partai Demokrat kepada Benny K Harman untuk bertarung di pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 2018 mendatang.
Benny dianggap memiliki kapasitas, integritas dan kapabilitas untuk menjadi gubernur NTT.
“Saya rasa Bang BKH (Benny K Harman) dari persepektif integritas, kapasitas, kapabiltas serta kompetensi sangat layak untuk memimpin NTT sebagai Gubernur,” ujar Didik seperti dilansir Tribunnews.com, Kamis (25/5/2017).
Didik menjelaskan kini saatnya Benny K Harman yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR untuk kembali ke kampung halaman untuk mengabdi secara penuh.
“Rekam jejak dan pengabdian beliau terhadap negeri sudah relatif besar, saatnya beliau kembali ke kampung halaman untuk mengkonkritkan pengabdian beliau untuk kampung halaman yang membesarkan beliau,”kata Didik.
Sementara itu, staf ahli Benny K Harman di DPR RI, Lexy Armanjaya yang dikonfirmasi VoxNtt.com, Jumat (26/05/2017) menyampaikan beberapa alasan terkait partisipasi BKH dalam pilgub NTT tahun 2018.
Pertama, kata Lexy, komitmen BKH untuk maju sebagai gubernur NTT adalah pilihan sadar dan rasional dalam keputusan politiknya.
“Ini menyangkut wewenang dan otoritas dalam sebuah sistem politik presidensial yang dianut negeri ini” tegas Lexy.
Sistem politik ini, kata dia memberi ruang yang luas bagi eksekutif (bukan legislatif) untuk berperan dalam pembangunan.
“Jika BKH memilih menjadi gubernur maka pilihan itu adalah pilihan rasional untuk mendapatkan kekuasaan politik eksekutif yang mana tupoksi dan wewenangnya lebih besar dari pada sekadar menjadi DPR di Senayan” katanya.
Kedua, harus diakui NTT memiliki stok orang cerdas yang cukup banyak. Namun sayangnya, mereka lebih banyak berkiprah di luar NTT dibandingkan dengan membangun NTT sebagai kampung halamannya.
“Kita semestinya bersyukur karena orang berpengalaman dan berkemampuan seperti Beny Harman tidak merasa nyaman dengan posisinya untuk tetap tinggal di Jakarta”
BKH, demikian Lexy mencoba keluar dari zona nyaman di Senayan untuk membangun NTT walaupun menurut kebanyakan orang keputusan terkesan ini ‘turun level’ dari posisinya saat ini.
“Ini adalah bentuk pengorbanan yang luar biasa dari seorang BKH” katanya. (Andre/VoN).