Jakarta, Vox NTT –Sejumlah tokoh lintas agama, lintas generasi, lintas profesi asal NTT di Jakarta mendorong Ignas Iriyanto Djou untuk maju di Pilgub NTT itu pada 2018 mendatang.
Hal itu terungkap saat sejumlah tokoh asal NTT menyelenggarakan Silaturahmi Kebangsaan dan Buka Puasa Bersama di Rumah Makan Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (31/5/2017) sore.
Sesepuh NTT di Jakarta, Petrus Selestinus dalam press release yang diterima VoxNtt.com menegaskan, warga diaspora NTT harus ikut menentukan dan menyumbangkan putra-putri terbaik untuk memimpin NTT ke depan.
Tentu saja yang didorong kata dia, adalah orang yang memiliki kemampuan dan pengalaman, serta memenuhi syarat Undang-undang (UU). Hal tersebut sudah dimiliki oleh Ignasius Iryanto Djou.
“Di sini ada Saudara kita Dr. Ignasius Iryanto Djou, seorang intelektual, pemikir muda yang visioner, konsepnya tentang pembangunan dan pemberdayaan soaial masyarakat sering kita dengarkan bersama dalam berbagai kesempatan,” ujar Petrus Selestinus yang juga Advokat Peradi itu.
Menurut dia, Ignasius adalah seorang petarung yang selalu bekerja dengan diam dan tidak mempamerkan kehebatannya.
Ignasius dinilai sebagai petarung yang rendah hati dan punya hati nurani.
“Bagi kita semua yang mengenalnya Iryanto Djou tidak diragukan lagi dan kebetulan juga namanya sudah mulai disebut-sebut oleh sejumlah kalangan di NTT dan Jakarta sebagai layak diorbitkan untuk memimpin NTT mendatang,”ujar Petrus.
Ustad Jou Hasyim Mai Wahing asal Lembata yang juga seorang Advokat Peradi di Jakarta mengatakan, momentum silaturahmi kebangsaan di bulan suci Ramadhan ini diharapkan dapat melahirkan sebuah semangat baru.
Kata dia, semangat itu yakni untuk mengabdi dan membangun NTT termasuk mendorong Ignas Iryanto Djou.
Jou Hasyim Mai Wahing mengatakan, Ignasius sebagai kader natural yang matang melalui pengalaman di dalam forum-forum nasional dan internasional di bidang Ilmu Pengetahuan dan profesinya. Karena itu, ia layak untuk diorbitkan memimpin NTT.
“Mari kita dukung bersama,” ujar Jou Hasyim Mai Wahing dengan penuh optimis.
Untuk diketahui, silaturami diaspora NTT itu bertemakan “Jalin Tali Silaturahmi, Pererat Kesatuan Bangsa” dimulai Pukul 16. 00 WIB hingga pukul 22. 00 WIB. Kegiatan ini dihadiri puluhan warga NTT yang tinggal dan bekerja di Jakarta.
Hadir dalam Silaturahmi dan Buka Puasa Bersam tersebut antara lain Dr. Ing. Ignas Iriyanto Djou, SF. M. ENG. Sc. CSRS, Petrus Selestinus, Marsel Ado Wawo, Serfas S. Manek, Sebastian Salang, Pdt. Johanes Adi Papa, Ardi Mbalembout, Uztad H. Jou Hasyim Maiwahing, Ichsan Indra Dewa, Didi Nong Say, Michael Kleden, Jesse Heber Ambuwaru, Raldi Doy, Konradus Wawo, Abraham Runga Mali, dan lain-lain. (Gerasimos Satria/VoN)