Kefamenanu,Vox NTT- Stok darah di bank darah RSUD Kefamenanu Kabupaten TTU beberapa bulan terakhir selalu tidak mencukupi kebutuhan pasien yang membutuhkan transfusi.
Akibatnya, setiap kali ada pasien yang membutuhkan transfusi darah, pihak keluarga terpaksa harus berupaya sendiri untuk mencari orang yang mau mendonorkan.
Hal tersebut yang mendorong anggota Komunitas Satu Biinmafo (KSB) bekerja sama dengan pihak RSUD Kefamenanu, serta PMI dan SMK St Agustinus menggelar aksi donor darah.
Kegiatan donor darah digelar di gedung sekolah SMK St Agustinus, Sabtu (29/7/2017).
“Setiap kali ada pasien yang kekurangan darah pasti diposting di facebook,paman Rahman(anggota KSB) sering ikut share itu postingan juga, melihat hal itu makanya kami dari KSB coba berinisiatif untuk kita adakan kegiatan donor darah ini,” jelas Koordinator KSB, Robert Dasilfa Saunoah di sela-sela kegiatan donor darah.
Dengan kegiatan itu, pihak Saunoah juga ingin mengkampanyekan kepada masyarakat luas agar tidak perlu takut untuk mendonorkan darah.
Sebab, dengan mendonorkan darah dapat memeriksakan kondisi kesehatan secara gratis
Lebih lanjut kata dia aksi donor darah itu akan rutin dilakukan dengan terus berupaya menggandeng pihak lain, sehingga kondisi kekurangan stok darah di RSUD Kefamenanu bisa teratasi.
“Anggota KSB berasal dari berbagai macam suku dan agama dan ras,kami juga ingin menunjukkan bahwa perbedaan itu bukan sebuah halangan untuk kita sama-sama berbuat baik,” tegas Saunoah.
Pelaksana tugas (Plt.) Direktur RSUD Kefamenanu Robertus Tjeunfin kepada VoxNtt.com mengatakan, kapasitas bank darah di rumah sakit itu untuk menampung darah sebanyak 150 bag.
Namun kebutuhan akan darah setiap bulannya cukup tinggi, sehingga stok darah yang ada tidak mencukupi.
“Semester 1 tahun 2017 ini saja,kasus penderita anemia sudah 30 kasus,belum lagi kasus kecelakaan dan bedah, makanya stok darah kita selalu tidak mencukupi kebutuhan yang ada,” jelas Robert.
Guna mengatasi hal tersebut, lanjut Robert, pihaknya biasa bekerja sama dengan pihak TNI yang secara rutin melakukan donor darah setiap 6 bulan sekali.
Selain itu, staf di RSUD Kefamenanu pun secara rutin melakukan aksi donor darah.
Ia juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada KSB yang sudah berinisiatif untuk mengadakan aksi donor darah itu.
Dirinya berharap kegiatan ini bisa dilakukan secara continue guna membantu mengatasi kekurangan stok darah yang sering terjadi.
Informasi yang berhasil dihimpun, aksi sosial ini berhasil mendapatkan 17 bag darah dengan kapasitas per bag 350 ml. (Eman Tabean/AA/VoN)