Atambua, Vox NTT- Olahraga sepak bola bisa dijadikan sebagai salah satu media untuk menghilang sikap radikalisme.
Hal itu disampaikan Ketua Karang Taruna Hauteas Jefry Monemnasi selaku penanggungjawab dalam seremonial pembukaan Turnamen Sepak Bola Gasah Fc Cup I di Desa Hauteas, Lurasik, TTU, Selasa (4/8/17)
Jefri mengatakan, berbagai isu yang menerpa kehidupan berbangsa akhir-akhir ini, terutama radikalisme membuat pemuda Desa Hauteas sebagai generasi penerus terpanggil untuk berbenah dan mengasah kepribadian.
Lewat sepak bola para pemuda terus mengenal dan mencintai nilai-nilai kebangsaan yang telah diletakkan oleh founding fathers.
“Saat ini negeri kita dalam situasi banyak cobaan dengan gerakan-gerakan yang membuat situasi menjadi buram. Karena itu, kaum muda sebagai generasi penerus harus didukung dengan baik sehingga peran pemuda bisa maksimal sebagai agen perubahan,” jelas Jefry.
Hadir dalam acara pembukaan tokoh adat, tokoh masyarakat, unsur pemerintah serta klub 10 peserta Turnamen dari Kabupaten Belu, Malaka dan TTU.
Disaksikan VoxNtt.com, partai pembuka yang mempertemukan tim tuan rumah Gasah Fc dan Advan Fc berakhir imbang dengan skor empat sama.
Turnamen sepak bola Gasah Fc I akan berlangsung hingga 17 Agustus 2017 mendatang.
“Selain sebagai wadah pembinaan nilai kebangsaan, momentum turnamen sepak bola ini menjadi wadah pembinaan rasa solidaritas antar pemuda di tiga kabupaten,” tukas Jefri. (Marcel/AA/VoN)