Mbay, Vox NTT-Bupati Nagekeo, Elias Djo mengukuhkan 72 orang pelajar SMU/SMK sederajat sebagai pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), angkatan ke XI tahun 2017 tingkat Kabupaten Nagekeo di Aula Setda Nagekeo, Selasa (15/8/2017) malam.
Paskibra ini akan bertugas pada saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-72 tingkat kabupaten Nagekeo pada tanggal 17 Agustus 2017.
Upacara pengukuhan itu dihadiri oleh jajaran Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kapolsek Aesesa, Kompol Jamalludin, Dandramil 1625-05 Aesesa, Kapten Inf. Suyatno, Wakil Bupati Paul Nuwa Veto, Ketua DPRD, Marselinus F. Ajo Bupu, Wakil Ketua DPRD, Kristianus Dua Wea, serta undangan lainnya.
Prosesi pengukuhan diawali dengan pembacaan pengantar pengukuhan oleh Bupati. Acara dilanjutkan dengan pembacaan ikrar putra/i Indonesia yang ditirukan anggota Paskibra, serta pemasangan simbolis tanda pangkat kecakapan dan lencana merah putih oleh Bupati.
Bupati dalam amanat, mengucapkan selamat kepada Paskibra atas keberhasilan mereka melampui proses seleksi, rekruitmen, dan pelatihan selama hampir satu bulan.
Dia menambahkan, para anggota Paskibra adalah orang-orang pilihan dari ratusan orang yang mendaftar menjadi anggota Paskibra kabupaten Nagekeo.
Dijelaskannya, pengibar bendera atau Paskibra mempunyai tugas utama sebagai pengibar bendera merah putih dalam upacara peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI.
“Untuk terpilih menjadi seseorang anggota Paskibra bukanlah suatu hal yang mudah dan gampang. Beberapa tahapan seleksi harus dijalani, seperti postur tubuh, kesehatan, kesegaran, humoris, kreatif dan juga unsur kepribadian lainnya,” ujar Bupati Djo.
Selain itu, Djo melanjutkan dalam Paskibra juga adan pembinaan fisik lewat latihan peraturan baris berbaris atau PBB, juga dibekali dengan ketahanan mental, serta wawasan kebangsaan yang didasari oleh kebhinekaan dan kanekaragaman bangsa Indonesia.
Dikatakannya upacara Paskibra yang dilaksanakan ini, merupakan puncak dari kegiatan DIKLAT Paskibra. Penyematan Pin Merah dan lambang Garuda secara tidak langsung menyatakan, adik-adik telah selsai mengikuti latihan dan dikukuhkan sebagai seorang anggota Paskibra.
Hal ini berarti sebagai anggota pasukan Pengibar bendera (Paskibra) kabupaten Nagekeo tahun 2016, maka secara resmi tugas Istimewa berada di pundak adik-adik untuk melaksanakan pengibaran dan penurunan bendera merah putih, pada upacara peringatan hari ulang tahun kemerdekaan RI pada tanggal 17 agustus 2017 nanti.
Dia meminta para anggota Paskibra tetap menjaga kondisi fisik kalian agar tetap sehat, sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik, menjadi anggota Paskibra kalian dituntut untuk mengamalkan nilai patriotisme para pahlawan bangsa, dan rasa menghargai jasa para pahlawan yang telah berkorban jiwa dan raga demi tercapainya indonesia meredeka. (Arkadius Togo/VoN).