Borong, Vox NTT- Perusahan Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Borong, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) memberikan bantuan sembako kepada Maria Lemas seorang janda lanjut usia (lansia) di Kembur, Kelurahan Satar Peot, Rabu (13/9/2017).
Pemberian sembako kepada nenek berusia 65 tahun itu dikabarkan sebagai bentuk kepedulian sosial JNE. Pasalnya, Nenek Lemas hidup sebatang kara di sebuah gubuk sederhana dan belum tersentuh bantuan dari pemerintah.
Disaksikan VoxNttt.com pada Rabu pukul 15: 35 Wita, pihak perusahan yang bergerak dalam bidang pengiriman dan logistik itu mengunjungi gubuk bambu milik Nenek Lemas.
Koordinator JNE Cabang Borong, Waldenses Rojeri kepada VoxNtt.com mengatakan, bantuan yang diberikan itu sebagai bentuk kepedulian atas kehidupan ekonomi dari Nenek Limas.
Rojeri mengaku, pihak JNE mengetahui kondisi Nenek Lemas melalui pemberitaan di koran dan media sosial. Atas pelbagai pemberitaan tentang penderitaan yang boleh dijalani Nenek Lemas selama puluhan tahun itu, JNE kemudian merasa perihatin dan terpanggil untuk memberikan bantuan.
“Setelah baca di media, kami merasa perihatin. Sehingga beri apa yang ada dan layak untuk dibantu. Kita meluangkan sedikit rezeki yang kita peroleh dan diberikan kepada orang yang membutuhkan. Apalagi Mama Maria ini sudah 31 tahun hidup sendiri di gubuk seperti ini. Sangat kasihan,” kata Rojeri.
Dia mengatakan bantuan yang diberikan itu, diantaranya beras 50 kg, indomie 1 gardus, telur satu papan, sabun mandi 1 lusin, rinso 2 kg, gula 5 kg, susu satu dos, dan teh dua kotak. Nilai uangnya hampir mencapai Rp 1.000.000.
Kamilus Nokor, keluarga Nenek Lemas yang hadir pada saat itu menyampaikan terima kasih kepada pihak JNE yang sudah peduli dan memberikan sumbangan sembako.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak media massa, baik cetak maupun online yang selama ini sudah membantu mempublikasikan kondisi kehidupan Nenek Lemas. (Nansianus Taris/AA/VoN)