Borong, Vox NTT-Puluhan warga Balus, Desa Balus Permai, Kecamatan Borong mendatangi kantor DPRD Manggarai Timur (Matim), Selasa (21/11/2017).
Mereka datang mengadu kontraktor jalan Warat-Pa’ang Leleng yang tidak membayar upah kerja.
“Kami datang mengadu ke sini karena sudah berulang kali mereka janji untuk bayar upah harian kerja. Tetapi sampai hari ini belum juga dibayar. Makanya kami memutuskan ke sini,” tutur warga Balus yang enggan menyebut namanya kepada VoxNtt.com di Kantor DPRD Matim, Selasa siang.
Menurut sumber itu, mereka terpaksa berutang di kios lantaran upah kerja mereka belum dibayar kontraktor.
“Kami kecewa sekali,” tegasnya.
Pantauan VoxNtt.com, puluhan warga Balus yang datang mengadu ke DPRD Matim tersebut, selain kaum pria dan ada juga wanita.
Warga Balus tersebut tidak masuk dalam ruangan kantor DPRD Matim. Mereka hanya duduk menunggu di halaman kantor.
Selang beberapa menit kemudian, kontraktor proyek tersebut muncul dengan mobilnya menuju halaman Kantor DPRD Matim.
Dia lalu turun dan berjalan mendekati warga Balus yang sedang duduk di halaman kantor DPRD.
Dia datang untuk menjemput puluhan warga tersebut dan siap membayar upah sesuai tuntutan mereka.
Setelah itu, warga Balus khususnya para pria pun diarahkan untuk naik mobil kontraktor.
Sedangkan yang wanita menggunakan mobil Wakil Ketua II DPRD Matim, mengikuti mobil kontraktor tersebut.
Informasi yang dihimpun VoxNtt.com, upah tenaga kerja asal Balus sudah dibayar oleh kontraktor. Dan mereka sudah kembali ke kampung Balus.
Penulis: Nansianus Taris
Editor: Adrianus Aba