Bajawa, Vox NTT-Stok beras menjelang Hari Raya Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 di wilayah Kabupaten Ngada dan Kabupaten Nagekeo dipastikan aman.
“Saat ini di gudang badan urusan logistik (Bulog) Bajawa telah tersimpan sebanyak 1.076 ton beras. Sehingga kita pastikan empat bulan ke depan stok beras dipastikan aman,” kata Kepala Bulog Subdivre, Bajawa Asrul kepada VoxNtt.com saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (07/12/2017).
Dia mengatakan setiap bulan Bulog Bajawa mengeluarkan beras sebanyak 3 ribu ton lebih untuk Kabuoaten Ngada dan Nagekeo.
Beras yang dikeluarkan itu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Yang kita serap beras dari petani di dua kabupaten saat ini 112 ton dan dalam waktu dekat kita akan datangkan beras lagi sebanyak 2000 ton dari Jawa Timur,” ujar Asrul.
Dikatakan, saat ini pihaknya terkendala menyerap beras dari petani Ngada dan Negekeo Karena harga pasar lebih tinggi dari pada harga Bulog.
“Kita saat ini kendala serap gabah petani. Soalnya harga pasar Rp.9 ribu bahkan Rp10 ribu perkilogram. Sedangkan kita hanya bisa ambil perkilogram Rp 8.030,” katanya.
Asrul menambahkan untuk melakukan kestabilan harga pasar yang melambung tinggi, pihaknya telah melakukan operasi pasar.
“Saat ini kita masih di wilayah Kabupaten Ngada yakni Pasar Mataloko dan Pasar Aimere, dan rencananya akan ke pasar-pasar lain yang ada di dua kabupaten itu,” ucap dia.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Adrianus Aba