Kefamenanu, Vox NTT-Bakal calon gubernur NTT, Marianus Sae mengatakan kondisi jalan di Kabupaten TTU masih ada yang rusak dan berlumpur.
Hal itu sesuai dengan pengamatannya selama mengelilingi beberapa desa di kabupaten tersebut terhitung sejak tanggal 19 Januari hingga 20 Januari 2018.
“Dari beberapa yang saya lalui memang masih ada jalan yang rusak dan berlumpur,” jelas Bupati Ngada dua periode tersebut saat diwawancarai VoxNtt.com usai bertemu dengan majelis Ta’lim di Kefamenanu, Minggu (21/01/2018).
Bakal calon gubernur NTT yang diusung PDIP dan PKB tersebut juga menuturkan, sesuai hasil pengamatannya Kabupaten TTU memiliki beberapa kantong produksi yang belum dikembangkan dengan baik .
Ia menambahkan, saat ini di Provinsi NTT dari 22 kabupaten/kota hanya ada kota yang sudah tidak masuk kategori daerah tertinggal lagi.
Itu diantaranya Kota Kupang, Kabupaten Ngada, Flores Timur dan Sikka.
Adapun persoalan utama yang dihadapi oleh 18 kabupaten yang masih tertinggal tersebut, jelas Marianus, yakni pada infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan dan ekonomi masyarakat.
Sehingga apabila terpilih sebagai gubernur maka dirinya akan fokus pada ke 4 sektor tersebut untuk membawa 18 kabupaten di NTT keluar dari daerah tertinggal.
“Saya sudah lakukan di Ngada dan terbukti dalam 3 tahun bisa membawa Ngada keluar dari daerah tertinggal, itu artinya saya sudah punya modal kemampuan dan strategi untuk membawa provinsi ini keluar dari ketertinggalan,” Cagub yang berpasangan dengan Emi Nomleni itu.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Adrianus Aba