Borong, Vox NTT-Ratusan warga Dusun Sigit- Pota, Kelurahan Pota, Kelurahan Pota, Kecamatan Sambi Rampas menghadiri acara tatap muka dengan pasangan Marselis Sarimin Karong dan Paskalis Sirajudin (Paket Merpati), Rabu (24/01/2018).
Beberapa kali secara spotanitas, warga meneriakan “Merpati menang” saat acara tatap muka dengan salah satu bakal calon bupati dan wakil bupati Matim itu berlangsung.
Begitu bakal calon bupati Matim, Marselis Sarimin Karong menyebut nama Merpati, dengan kompak ratusan warga yang hadir berteriak “Menang, menang, menang”. Merpati harus menang”.
Di hadapan seluruh warga Pota yang hadir, Paket Merpati menyatakan kesiapannya membawa Matim ke arah yang lebih baik.
“Kami berdua ini sama-sama pernah menjadi perantau. Puluhan tahun kami mengabdi di tanah orang. Kami pulang ini karena tanggung jawab moral. Kami pulang karena cinta. Kami mencintai tanah lahir kami. Kami ingin membangun Manggarai Timur ke arah yang lebih baik,” ujar Marselis disambut tepuk tangan meriah para pendukungnya.
Marselis menyatakan, tidak mau mengumbar janji kepada masyarakat Matim. Baginya, yang paling penting adalah kerja nyata untuk masyarakat di kabupaten ujung timur Manggarai itu.
Baca: Sirajudin: Wakil Bupati Bukanlah Ban Serep
“Kami tidak mau beri janji-janji kepada masyarakat. Kami hanya mau kerja, kerja, dan kerja. Lebih baik berbuat daripada banyak omong,” ucap mantan Kapolres Puncak Jaya-Papua itu.
Marselis mengaku, kendati belum menjadi bupati dan wakil bupati Matim, namun Paket Merpati sudah berbuat banyak membantu masyarakat di kabupaten itu. Masyarakat juga kata dia, sudah mengetahui semua usaha dan karya Paket Merpati.
Sementara bakal calon wakil bupati Paket Merpati, Paskalis Sirajudin menyatakan, perjuangan untuk menjadi pemenang dalam Pemilukada 2018 ini adalah perjuangan bersama. Perjuangan seluruh keluarga besar Merpati.
Itulah sebabnya Paket Merpati memilih tagline ‘Mari Membangun Bersama. Bersama Kita Bisa’.
Baca: Marselis Ajak Masyarakat Matim Jangan Salah Memilih Pemimpin
Pantauan VoxNtt.com, acara tatap muka warga Pota dengan keluarga besar Merpati berlangsung lama. Warga banyak memberikan harapan dan keluh kesah yang dialami selama ini, khusunya para petani.
Kepada paket Merpati, petani di Pota menitipkan harapan dan pesan agar kelak jika terpilih untuk memperhatikan kehidupan mereka.
Penulis: Nansianus Taris