Borong, Vox NTT-Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur (Pemkab Matim) melalui Dinas Sosial membantu membiayai perjalanan pulang pria asal Flotim, Hendrikus Hatan Liu yang sebelumnya telantar di Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat (Mabar).
Dinas Sosial di Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Kabupaten Matim siap membiayai transportasi Hendrik sampai di Kabupaten Ngada.
Fidelis S. Sumarno, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Kabupaten Matim kepada VoxNtt.com, Jumat (26/01/2018), menyatakan setiap warga yang mengalami hal serupa harus dibantu.
“Kalau ada surat dari kabupaten sebelumnya, kita akan segera proses lanjut untuk membiayai Hendrik pulang. Dan itu sampai di kabupaten berikutnya seperti kabupaten Ngada,” tutur Kabid Sumarno.
Selanjutnya, kata dia, transportasi Hendrik ditanggung oleh Pemkab Ngada.
“Nanti untuk dapat biaya pulang dari Ngada ke kabupaten berikutnya, dia harus hantarkan surat kami ke Dinas Sosial di Kabupaten Ngada,” katanya.
Sebelumnya, Hendrikus Hatan Liu ( 58), pria asal Kampung Waru, Desa Boru, Kecamatan Ulandita, Kabupaten Flores Timur (Flotim) telantar di Labuhan Bajo.
Dia mengaku, ke Labuan Bajo untuk menjemput putrinya yang pernah merantau ke kota di ujung barat Pulau Flores itu.
“Saya keluar dari Flores Timur sejak Rabu (24/01) pukul 09.00 pagi. Sampai di Labuan Bajo, saya tidak ketemu anak saya. Akhirnya saya memutuskan untuk pulang,” aku Hendrik.
Saat hendak pulang ke Flotim, dia mengaku kehabisan uang. Karena kehabisan biaya, dia melapor diri ke Polres Mabar.
Hendrik kemudian mendapatkan pertolongan dari Polres Mabar dan selanjutnya diantar ke Dinas Sosial kabupaten tersebut.
“Saya jalan dari Labuan Bajo menuju Kabupaten Manggarai dibiayai oleh Dinas Sosial Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Kabupaten Manggarai Barat. Sampai di Ruteng, saya nginap di hotel yang sudah ditentukan oleh Pemerintah Kabupaten Manggarai. Tadi pagi lanjut ke Borong Kabupaten Manggarai Timur,” ungkap Hendrik.
Penulis: Nansianus Taris
Editor: Adrianus Aba