Kupang, Vox NTT-Vox Populi Institute (Vox Point) Indonesia mengadakan rekoleksi kebangsaan bertema “Memantapkan Spirit Keimanan dan Kebangsaan, 100% katolik 100% Indonesia” di aula susteran RVM, Kota Kupang, Sabtu (27/01/2018).
Rekoleksi ini digelar dalam rangka pembekalan pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) NTT yang akan dilaksanakan esok, Minggu (28/01/2018).
Perwakilan Dewan Pengurus Nasional (DPN) Vox Point, Budi Hendarto menegaskan kehadiran organisasi berlandaskan spiritualitas katolik ini merupakan usaha untuk mengkonsolidasikan orang-orang katolik agar terlibat dalam pembangunan bangsa.
Dikatakan, organisasi yang didirikan pada 12 Maret 2016 ini bergerak di bidang politik dan pemerintahan. Adapun kelompok yang bergabung di dalamnya yakni para politisi katolik, pejabat katolik, TNI/Polri, pengusaha, professional dan orang-orang muda katolik.
“Kelima kelompok ini diwadahi Vox Point Indonesia. Bila bapak ibu punya passion di bidang politik dan pemerintahan, ayo bergabung” tegas Budi.
Budi mengaku bahwa organisasi ini dibentuk bukan untuk menjadi wadah pertengkaran apalagi diarahkan untuk kepentingan politik tertentu.
“Kita berkomunitas dengan maksud untuk menguatkan keimanan katolik dan mampu menggarami partai dimana kita berada” tegas Budi.
Gubernur NTT, Frans Lebu Raya yang hadir sebagai keynot speaker dalam kegiatan ini mengatakan walaupun orang katolik sering dipandang minoritas, namun memiliki peran yang besar dalam menjaga keharmonisan dan keutuhan NKRI.
“Komunitas ini (Vox Point, red) harus berguna bagi bangsa dan Negara” kata Lebu Raya yang juga dipercayai menjadi dewan penasehat Vox Point NTT.
Diakhir pembicaraanya Gubernur NTT dua periode ini member pesan kepada semua pengurus dan anggota Vox Point agar boleh menyebar dimana-mana tapi tak boleh kemana-mana.
Untuk diketahui rekoleksi kebangsaan ini diikuti ratusan orang katolik yang tersebar dalam berbagai organisasi politik dan pemerintahan di NTT. Peserta yang menjadi anggota rekoleksi akan menjadi pengurus Vox Point NTT yang akan dilantik esok, Minggu 28 Januari 2018.
Penulis: Irvan K