Ruteng, Vox NTT- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai bersama Perum Bulog Sub Divisi Regional (Sub Divre) Ruteng sudah memeriksa Beras Sejahtera (Rastra) perdana tahun 2018.
Kualitas beras yang disalurkan melalui program Bantuan Sosial (Bansos) Rastra tersebut sudah diteliti oleh tim khusus dan dinyatakan baik. Rastra perdana tahun 2018 dinyatakan layak dikonsumsi.
“Beras yang dibagi ini adalah beras dengan kualitas baik dan layak didistribusi,” ujar Bupati Manggarai, Deno Kamelus saat meninjau secara langsung distribusi Bansos Rastra di Kelurahan Pitak, Kecamatan Langke Rembong, Sabtu (24/02/2018), sebagaimana dirilis Humas dan Protokol Kabupaten Manggarai yang salinannya diterima VoxNtt.com.
Bupati Deno mengatakan, Kabupaten Manggarai merupakan kabupaten kedua di Provinsi NTT setelah Kabupaten Kupang yang melaksanakan penyaluran Bansos Rastra 2018.
Baca: Pemkab Manggarai Gelar Launching Bansos Rastra 2018
Menurut dia, penanganan keluarga yang kurang sejahtera dilakukan secara terpadu. Oleh karenanya seluruh pihak harus terlibat aktif, mulai dari pusat, provinsi, kabupaten, kecamatan, desa dan seluruh masyarakat.
“Kalau ingin lancar dalam pendistribusian ini, maka semua pihak yang terlibat jangan bikin soal. Prinsip bantuan keluarga ini berkelanjutan dan beras dibagi setiap tanggal 25 tiap bulannya,” jelas bupati yang berpasangan dengan Victor Madur itu.
Dikatakan, Bansos Rastra tersebut mulai berbeda di tahun 2018 ini. “Kalau tahun lalu berasnya harus ditebus, tahun ini berasnya diterima secara gratis. Tanpa biaya tebus.” katanya.
“Pemerintah tidak hanya urus rakyat yang secara sosial ekonomi mampu tapi juga mengurus masyarakat yang tidak mampu. Salah satu contoh adalah warga penghuni Panti Renceng Mose dan para penyandang disabilitas,” tambah Deno.
Sementara itu dalam laporan singkatnya, Camat Langke Rembong Petrus C. Masangkat menyampaikan bahwa jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayahnya tercatat sebanyak 1.732.
Penulis: Adrianus Aba