Kupang, Vox NTT-Saat ini Bangsa Indonesia tengah menghadapi tantangan besar untuk memperkuat persatuan nasional dan memajukan kesejahteraan sosial.
Dalam posisi tersebut, perempuan dituntut untuk mengambil peran sebaik-baiknya, tidak hanya di lapangan domestik sebagai guru bagi putera-puterinya, tapi juga di lapangan sosial dan politik sebagai kaum yang berkepentingan langsung mengawal perjalanan bangsa menuju cita-cita masyarakat adil dan makmur.
Semangat ini mendorong Aksi Perempuan Indonesia Kartini (API Kartini) untuk menyelenggarakan Kongres yang pertama pada tanggal 8 – 10 Maret 2018.
Kongres ini akan melibatkan delegasi dari 20 provinsi se-Indonesia dengan mengambil tema “Memajukan Politik Perempuan untuk Mewujudkan Kesejahteraan Sosial”.
Menurut rencana, acara Kongres I API Kartini akan dibuka di Hari Kamis, 8 Maret 2018, pukul 10.00 WIB, di Wisma PKBI, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Dalam rilis yang terima VoxNtt.com, Selasa (06/03/2018) Api Kartini menegaskan semangat perjuangan kaum perempuan seluruh dunia menjadi momentum penting yang tak boleh dilupakan, sehingga Pembukaan Kongres I API Kartini dipilih bertepatan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional (International Women’s Day).
Kongres akan membahas situasi diskriminasi dan kekerasan yang dialami oleh perempuan, tingkat kesejahteraan kaum perempuan, partisipasi perempuan dalam setiap momentum politik, dan pentingnya membangun perspektif perjuangan kaum perempuan di abad milenial.
Selain merumuskan program perjuangan, Kongres I API Kartini juga akan merumuskan rekomendasi serta resolusi organisasi.
Terakhir, Kongres akan memilih pimpinan nasional yang baru untuk periode 2018-2021 untuk menjalankan keputusan dan mandat Kongres.
Penulis: Dina Mondong
Editor: Irvan K