Vox NTT– PDAM Tirta Komodo Kabupaten Manggarai merupakan satu dari 15 PDAM di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Tugas pokok PDAM adalah memberikan pelayanan air minum bersih kepada masyarakat sebagai upaya untuk menyehatkan dan menyejahterakan kehidupan masyarakat.
Berikut sepuluh fakta yang penting diketahui masyarakat tentang PDAM Tirta Komodo Kabupaten Manggarai.
Pertama, tahun 2018, PDAM Tirta Komodo sudah berusia 27 tahun. Perusahaan milik Pemerintah Kabupaten Manggarai ini didirikan pada 05 April 1991 dengan Perda No 2 tahun 1991.
Kedua, sampai dengan tahun 2017, PDAM Tirta Komodo sudah mengelola 23 sumber mata air dengan kapasitas terpasang kurang lebih 462 liter per detik dan kapasitas produksi sebesar kurang lebih 225, 5 liter per detik.
Ketiga, peningkatan debit terpasang pada PDAM Tirta Komodo dikarenakan normalisasi sumber air, penambahan sumber mata air yang dikelola dan penghijauan di lingkungan sumber mata air.
Keempat, tahun 2018, PDAM Tirta Komodo sudah menjangkau 53 desa/kelurahan dari 118 desa/kelurahan di Kabupaten Manggarai. PDAM Tirta Komodo melayani masyarakat di 7 dari 12 kecamatan di Kabupaten Manggarai yakni Kecamatan Langke Rembong, Kecamatan Wae Rii, Kecamatan Ruteng, Kecamatan Cibal, Kecamatan Reo, Kecamatan Satar Mese dan Kecamatan Satar Mese Barat.
Kelima, jumlah sambungan rumah (SR) PDAM Tirta Komodo sampai pada tahun 2017 mencapai 19.203 SR atau kurang lebih 134.421 jiwa, 38 persen dari total penduduk Kabupaten Manggarai (350.656 jiwa).
Keenam, audit BPKP RI dan akuntan publik menunjukan PDAM Tirta Komodo dalam keadaan sehat dengan nilai kinerja 64, 378 tahun 2017. Opini atas Laporan Keuangan adalah Wajar tanpa Pengecualian (WTP).
Ketujuh, PDAM Tirta Komodo Kabupaten Manggarai meraih penghargaan PERPAMSI Award 2017 dengan kategori Pembina Terbaik Kesatu Kabupaten Berpenduduk 200 ribu sampai dengan 500 ribu jiwa.
Kedelapan, Pemerintah Kabupaten Manggarai sudah melakukan penyertaan modal bagi PDAM Tirta Komodo sejak 2013 sampai dengan 2017 sebanyak Rp 13. 896.000.000. Sebanyak 5.072 sambungan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui program hibah air minum bersih sudah dinikmati masyarakat.
Kesembilan, sampai 2018, PDAM Tirta Komodo sudah dipimpin empat Direktur berbeda yakni Arnoldus Beku, Ambros Dandut, Roni Kaunang dan Man Klemens. Direktur terakhir, Man Klemens, SH sempat mengabdi selama 31 tahun di PDAM Tirta Lontar Kabupaten Kupang. Pria yang berasal dari Bangka Kuleng, Poco Ranaka, Manggarai Timur ini merupakan seorang Simpai Bela Diri Kempo dan sempat berprofesi lawyer di Kota Kupang.
Kesepuluh, berdasarkan evaluasi Kementrian PUPR, BPKP RI dan BPP SPAM, PDAM Tirta Komodo Kabupaten Manggarai menempati urutan ke-82 dari 391 PDAM di seluruh Indonesia dengan nilai 3, 30 dan berkategori sehat. (Humas Tirta)