Atambua, Vox NTT- Bupati Belu, Wilybrodus Lay kembali menegaskan, bahwa terkait instruksi dirinya kepada para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah(OPD) untuk menciptakan inovasi adalah hal mutlak ,yang harus dilakukan demi terciptanya pelayanan yang prima bagi masyarakat kabupaten Belu pada masing-masing instansi.
Namun demikian, kepada VoxNttt.com, Selasa,(08/05/2018), Bupati Wily mengatakan bahwa ide inovasi yang diinginkan adalah inovasi yang benar-benar lahir dari kreativitas pimpinan OPD, dan bukan merupakan hasil plagiat atau copy-paste.
“Ya, dalam rangka itu tapi harus original bukan copy-paste” jelas Wily, menjawab pertanyaan wartawan terkait pentingnya dilakukannya sebuah ide inovasi pada setiap OPD.
Meskipun demikian, Ketua DPC Demokrat Belu ini mengaku tidak tahu, apakah inovasi yang sudah diciptakan sejumlah OPD merupakan hasil kreativitas yang original atau tidak.
Hal ini disampaikan Wily mengenai apa yang dikemukakan pada pekan kemarin terkait adanya OPD yang belum membuat inovasi sesuai hasil yang dia terima dari Laboratorium Inovasi Nasional (LAN).
Baca: Sejumlah OPD Nol Inovasi, Bupati Belu Geram
“Menurut LAN ada beberapa OPD yg tidak masukan inovasi. Saya hanya menyajikan data yang diperoleh dari LAN, bahwa beberapa OPD tidak menyampaikan inovasi tanpa menyebut alas an,” jawab Wily via pesan Watsapp-nya ketika ditanya soal keaslian inovasi yang diciptakan sejumlah OPD.
Untuk diketahui, dalam dokumen daftar ide inovasi Laboratorium Inovasi Program Prioritas Nasional tahun 2018 yang diterima VoxNtt.com, dari 35 OPD yang ada di Belu, baru 28 OPD yang sudah membuatkan ide inovasi sedangkan tujuh OPD lainnya belum membuat ide inovasi.
Karena hal inilah maka pada pertemuan dengan pimpinan OPD pekan lalu, Bupati Wily nampak geram. Sebab diakuinya, dirinya sudah meminta para pimpinan OPD untuk membuat ide inovasi sejak 2 April 2018 silam.
Penulis: Marcel Manek
Editor: Boni Jehadin