Labuan Bajo, Vox NTT- Menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT 27 Juni 2018 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) pemungutan dan penghitungan suara.
Kegiatan itu dilaksanakan secara maraton sejak pukul 09.00-16.00 di Aula Kantor KPU Manggarai Barat pada Sabtu, 2 Juni 2018.
Hadir dalam kesempatan itu Ketua dan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Manggarai Barat serta Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten setempat.
Kegiatan itu diawali dengan pendalaman Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara. Dimana dalam PKPU itu, terkandung panduan teknis kegiatan pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan simulasi pemungutan dan penghitungan suara. Dalam kegiatan itu, KPU Kabupaten Mabar membentuk KPPS dimana keanggotaan KPPS, saksi dan Panwas TPS diambil dari peserta bimtek yang ada.
Saat membuka kegiatan tersebut, Ketua KPU Kabupaten Manggarai Barat, Hironimus Suhardi mengatakan bimtek merupakan bagian dari persiapan menghadapi pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara pada 27 Juni 2018 mendatang.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan kita menyambut pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi penghitungan suara pada tanggal 27 Juni mendatang,” katanya.
Dengan kegiatan itu, dia yakin PPK, PPS dan KPPS mendapat pengetahuan cukup sehingga pelaksanaan pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara dapat berjalan dengan baik.
Senada dengan Suhardi, Ketua Divisi Teknis KPU Kabupaten Manggarai Barat, Kosmas Hermeti meminta PPK yang hadir untuk sungguh-sungguh menguasai teknis pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
“Kalau hal-hal teknis dikuasai dengan baik, maka pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS dapat dilaksanakan secara terarah,” katanya.
Kontributor: Ferdiano S. Parman
Editor: Adrianus Aba