Ruteng, Vox NTT- Bupati Manggarai Deno Kamelus meminta pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Cabang Manggarai agar hadir memantau langsung Turnamen Cibal Cup di Lapangan Bea Waja, Kecamatan Cibal.
Deno mengatakan, pertandingan sepak bola Cibal Cup dan sejumlah turnamen lainnya harus dijadikan oleh KONI sebagai ajang perekrutan Persatuan Sepak Bola Manggarai (Persim).
“Saya minta KONI hadir di event ini atau event di mana saja untuk nanti rekrut Persim,” pinta Deno dalam sambutannya pada pembukaan Turnamen Cibal Cup di Lapangan Bea Waja Pagal, Minggu (08/07/2018).
Dalam sambutannya pula, dia mengingatkan hal yang paling utama dicari dalam hidup manusia ialah kesehatan. Tidak ada satu orang pun yang mencari kematian.
Untuk menggapai hidup sehat, kata Deno, tentu ada banyak upaya yang dilakukan. Sebut saja, menjaga pola makan, tidur yang cukup, dan olahraga yang cukup.
Bupati yang berpasangan dengan Viktor Madur itu menjelaskan, sehat yang ia maksudkan tentu saja bukan hanya fisik. Tetapi juga sehat secara sosial dan psikologi atau mental.
“Kalau hari ini saya hadir, itu karena saya bangga dan bahagia sebagai bupati dengan turnamen cup ini,” ungkap Deno.
Deno menambahkan, orang-orang muda harus semangat. Apalagi, Turnamen Cibal Cup dijalankan dalam rangka HUT RI ke-73 tahun 2018.
Indonesia bisa merdeka, kata dia, karena semangat orang-orang muda.
Yohanes P.W Ngabut, Ketua panitia pelaksana kegiatan dalam laporannya menjelaskan, Turnamen Cibal Cup dimulai pada 8 Juli-12 Agustus dan diikuti 32 kesebelasan di Kabupaten Manggarai.
Sponsor utama kegiatan tersebut, kata Yohanes, yakni, Anggota DPRD NTT Yeni Veronika, Anggota DPD RI Adrianus Garu, Bandung Utama Group (BUG), CV Motor Yamaha Yes Ruteng, dan Robert Soter Marut.
“Sistem pertandingan setengah kompetisi dengan jumlah 8 pool, masing-masing satu pool terdiri dari 4 tim,” jelas Yohanes dalam laporan panitianya.
Dikatakan, bakat generasi muda dalam olahraga sepak bola harus dikembangkan dan dibina untuk menciptakan manusia yang berkualitas dalam rangka menghadapi kemajuan zaman.
Penulis: Adrianus Aba