Kefamenanu,Vox NTT-Sebanyak 500 pasukan yang merupakan gabungan dari anggota Kepolisian, TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja disiagakan guna mengamankan Pemilu 2019 di Kabupaten TTU.
Ke-500 pasukan gabungan itu terdiri dari 300 anggota Polres TTU dan selebihnya dari TNI dan Satpol PP. Mereka akan bertugas hingga bulan Oktober 2019 mendatang.
“Kalau dari Polres sendiri kita turunkan 2/3 kekuatan atau sekitar 300 orang dan kalau keseluruhan ada sekitar 500 pasukan yang diturunkan untuk amankan pemilu 2019,” ujar Kapolres TTU, AKBP Rishian Krisna Budhiaswanto saat diwawancarai awak media usai apel gelar pasukan pengamanan pemilu 2019 di halaman depan kantor bupati setempat, Rabu (19/09/2018).
Ia menambahkan, sejauh ini sesuai hasil pantauan Polisi, kondisi Kantibmas di Kabupaten TTU masih aman.
AKBP Rishian menilai hal itu disebabkan masyarakat sudah sadar dan memahami mekanisme dan pelaksanaan dari tahapan pemilu itu sendiri.
“Sejauh ini kondisi keamanan di wilayah hukum polres TTU terpantau aman tapi yang kita antisipasi itu adanya provokasi-provokasi dan adanya politik uang, karena itu yang rawan menimbulkan konflik,” tuturnya.
AKBP Rishian berharap agar semua pihak bisa bersama-sama dan turut terlibat aktif dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban menyongsong pemilu 2019 di Kabupaten TTU.
“Aman dan nyamanya wilayah hukum Polres TTU ini tergantung juga bagaimana kita membangun kerjasama yang baik,jadi kita harapkan semua pihak dapat berperan aktif untuk menjaga keamanan dan ketertiban menyongsong pesta demokrasi 2019 nanti,” tandasnya.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Ardy Abba