Kefamenanu, Vox NTT- Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang ke Negara Timor Leste.
Sebelumnya Polres TTU berhasil mengamankan ribuan liter BBM di perbatasan RI-RDTL.
Baca Juga: Breaking News: Polres TTU Amankan Ribuan Liter BBM di Perbatasan RI-RDTL
Kali ini, Satgas Pamtas yang dipimpin Mayor Inf. Hendra Saputra itu kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ratusan liter BBM jenis premium dan solar ke Negara Timor Leste, Minggu (09/12/2018).
BBM yang berhasil digagalkan tersebut, yakni jenis solar dikemas dalam 23 jeriken ukuran 5 liter. Premium sebanyak 40 liter yang dikemas dalam 8 jeriken ukuran 5 liter.
BBM tersebut diamankan di wilayah Pos Napan Bawah, Desa Napan, Kecamatan Bikomi Utara, TTU.
“Benar anggota subuh tadi gagalkan upaya penyelundupan BBM ke Negara Timor Leste melalui wilayah Pos Napan Bawah,” jelas Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN, Mayor Inf. Hendra Saputra saat dikonfirmasi VoxNtt.com melalui pesan WhatsApp-nya, Minggu pagi.
Mayor Hendra mengungkapkan, aksi penggagalan tersebut bermula dari Komandan Pos Napan Bawah Letda Inf.Muh Sadly dan beberapa personil sekitar pukul 03.00 Wita melakukan pengendapan di salah satu jalur yang sering dilalui para pelintas ilegal.
Setelah beberapa saat melakukan pengendapan, lanjutnya, sekitar pukul 04.20 Wita, tampak terlihat seseorang yang melakukan aktivitas mencurigakan dengan mengumpulkan jeriken.
Baca Juga: Polres TTU Tetapkan 8 Tersangka Dugaan Penyelundupan BBM ke RDTL
“Melihat ada aktivitas mencurigakan tersebut, makanya personil naik ke bukit dengan ketinggian 50 meter untuk melakukan pemantauan, setelah itu anggota langsung mengendap turun untuk melakukan penangkapan,” jelas Mayor Hendra.
Pada jarak 30 meter dari tempat para pelaku melaksanakan aktivitas ilegalnya, personil melihat dua orang yang melarikan diri dengan meninggalkan jeriken berisi BBM. Melihat itu anggota langsung melakukan pengejaran.
Namun lantaran kondisi lokasi sangat gelap, kedua pelaku itu pun tidak berhasil ditangkap aparat.
Mayor Hendra menegaskan, sejauh ini ia selalu memerintahkan anggota di satuan bawah untuk mengintensifkan pengawasan di wilayah tugas masing-masing.
Hal itu dimaksudkan untuk menghindari adanya aktivitas ilegal dan hal-hal lain yang tidak diinginkan bersama.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Ardy Abba