Mbay, Vox NTT-Tim Program Inovasi Desa (TPID) Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo mengadakan empat kegiatan inovasi desa.
Keempatnya yakni; pembuatan minyak kemiri di Desa Olaia, inovasi pada kegiatan pendidikan di TKK Satap di Desa Labolewa, pembuatan pakan ternak di Desa Nangadhero, dan pembuatan inovasi irigasi tetes untuk agrobisnis di Desa Aeramo.
Hal itu disampaikan Ketua TPID Kecamatan Aesesa, Apolonarius Mosa saat ditemui VoxNtt.com di Danga, Rabu (9/1/2019) pagi.
Apolonarius mengatakan, TPID wilayah Kecamatan Aesesa telah melakukan capturing empat jenis kegiatan invosi desa.
Kegiatan capturing itu dilakukan di Desa Olaia, Aeramo, Labolewa dan Nangadhero.
“Memang ada banyak jenis kegaitan di desa se Kecamatan Aesesa, namun baru empat yang dilaksanakan dalam pembuatan capturing,” ujar Apolonarius.
Menurutnya, TPID yang merupakan sebuah program baru dari Kementrian Desa bisa bermanfaat bagi masyarakat. Sebab dapat mengidentifikasi jenis kegaiatan yang bersifat inovasi dan diteruskan pada saat penganggaran di desa.
Kata dia, dalam kegiatan inovasi desa semua terlibat aktif, baik masyarakat, BPD maupun pemerintah desa.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Ardy Abba