Kupang, Vox NTT-Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat, Senin 27 Mei 2019 melepas ekspor rumput laut perdana ke Argentina.
Pelepasan ekspor perdana rumput Laut dilakukan oleh PT Rote Karaginan Nusantara ke Argentina di Pelabuhan Tenau Kupang.
Pantauan VoxNtt.com, Senin 27 Mei 2019 hadir bersama Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Bupati Malaka Stef Bria Seran, Bupati Belu, Wilibrodus Lay dan Bupati Kupang, Korinus Masneno.
Kepala Direktorat Pajak dan Bea Cukai Region Bali dan NTT, Untung Basuki, dalam sambutannya menyampaikan, hingga kini, Indonesia masih mengalami devisit neraca perdagangan.
“Sampai dengan bulan April masih devisit. Kita akan terus berusaha akar balance mark bentuk kongkrit hari ini adalah ekspor rumput laut. Proses ekspor kami akan suport. Jangan ini yang perdana dan yang terakhir. Kami akan terus mendukung agar provinsi NTT bisa lebih maju lagi,” jelasnya.
Ia juga mengajak pemerintahan di NTT agar mendukung langkah perusahaan tersebut agar terus maju.
“Mari kita dukung, mari kita suport. Ke depan kita harapkan ekspor ini akan terus meningkat. Rumput laut yang memiliki kekhasan ada di NTT,” ujarnya.
Sementara itu, Teguh Samudro, Kepala Pusat Standarisasi, Sistem dan Kepatuhan BKIPM, mengajak agar ekspor selanjutnya meningkat dari segi jumlah dan kualitas.
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat mengapresiasi semua instansi terkait.
“Kita tentunya bangga. Hari ini langkah pertama kita telah lakukan. Saya optimis, mimpi besar kita, NTT yang mampu memberi kontribusi bagi standar dunia. Ekpor itu memberi hasil kita kepada negara lain untuk menikmati. Valuenya besar,” jelas Viktor.
Viktor yang menyebut dirinya sebagai GM Pembangunan NTT mengaku akan terus bekerja ekstra, agar masyarakatnya sejahtera. Supaya rakyatnya bisa makan sebagai raja.
“Sebuah sejarah telah diukir. Tahun ini, saya sudah usahakan 8.800 (petani rumput laut) dapat bantuan benih dan tali,” tambahnya.
Dia juga mengatakan, NTT akan siapkan ekspor kelor ke Jepang.
“Dengan desain pemikiran dan semangat kerja. Kerja yang semangat petani rumput laut. Saya memberikan dorongan. Saya menyampaikan, terima kasih kepada kepada seluruh instansi terkait. Kita bangun optimisme,” tutupnya.
Harris Lino, manager PT Rote Karaginan menjelaskan, untuk kali ini ekspor perdana rumput laut sebanyak 25 ton dalam satu konteiner. Dari NTT, menurutnya, rumput laut diambil dari Rote dan Alor.
Penulis: Ronis Natom
Editor: Boni J