Atambua, Vox NTT-Nyatakan maju dalam pemilihan Bupati Belu periode 2020-2024, Agus Taolin mulai bersafari dari kampung ke kampung.
Agus, memutuskan kembali ke Belu, lantaran prihatin dengan kondisi pembangungan di daerah asalnya yang belum banyak berubah.
Meski belum mendapat dukungan resmi dari partai politik, mantan Kepala Rumah Sakit Umum Atambua ini, fokus mendengar serta melihat langsung keluhan dan kondisi masyarakat, khususnya di pedesaan.
Dalam safari politiknya, Jumat (27/07/2019), Balon yang mengaku sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah Parpol ini mengunjungi sejumlah titik untuk berdialog dengan masyaralat.
Di dampingi sejumlah toko politik lokal seperti Jhon Tannur, Jhon Atet dan Siku Tavares, dokter Agus berdialog dengan warga Fatubenao Kecamatan Kota, Motaoe, Weklik, Desa Manleten, Desa Halimodok Kecamatan Tasifeto Timur, Lasiolat Kecamatan Lasiolat, Camp Haekesak Kecamatan Raihat, perkampungan adat Desa Nualaian Kecamatan Lamaknen Selatan, Desa Dirun dan Desa Maudemu Kecamatan Lamaknen.
Di setiap titik, dr. Agus menyalami warga dan berdialog dalam bahasa Tetum.
“Tahun depan saya akan maju calon Bupati Belu untuk bangun Rai Belu. Tapi tidak gampang kerja sendiri, karena itu harus perlu dukungan dari keluarga dan masyarakat Belu,” ujar dokter saat bertatap muka dengan masyarakat.
Ia berpesan, apabila sudah memasuki tahapan selanjutnya, ia akan kembali dan berdiskusi lebih banyak dengan masyarakat terkait persoalan-persoalan yang dihadapi.
Dalam dialog, warga di Tasifeto Timur antusias dan menyatakan, mendukung.
Ia mendengar keluhan warga tentang BPJS, raskin dan perumahan, yang hingga kini, menurut masyarakat masih menjadi persoalan yang mereka hadapi.
Menanggapi keluhan itu, dr. Agus mengatakan dirinya tidak janji tapi akan memperjuangkan kesehatan menjadi prioritas utama, termasuk masalah BPJS.
“Otomatis kesehatan ini kita perjuangkan, prioritas kesehatan. Kalau bisa, masyarakat mendapat akses kesehatan, yang kalau bisa untuk masyarakat kurang mampu, untuk BPJS dan kesehatan yang tidak terlalu rumit. Dan kalau bisa gratis” jelasnya.
Menurut dr. Agus, saat ini dirinya tidak ingin menjanjikan sesuatu kepada masyarakat, tapi apabila dipercaya, dirinya akan fokus pada bidang kesehatan, pertanian, pendidikan, air bersih dan lain-lain.
Ia berharap, program yang didesign mendapat dukungan dari masyarakat kabupaten Belu sehingga bisa diimplementasikan.
Ditanyai apakah akan maju melalui jalur independen atau jalur partai, Agus menegaska, ia akan maju melalui pintu partai dimana saat ini komunikasi politik dengan beberapa parpol sudah dilakukan.
“Saya akan lewat Partai dan komunikasi dengan beberapa Partai sudah jalan semua. Tapi ini masih sosialisasi, kemudian melihat survei nanti. Tetapi komunikasi dengan seluruh Partai sudah kita lakukan,” ujar Agus.
Penulis: Marcel Manek
Editor: Boni J