Ende, Vox NTT-Pemerintah Kabupaten Ende secara resmi menyerahkan mobil jenis pickup mega carry ke delapan BUMDes di lima kecamatan.
Penyerahan yang dilakukan oleh Bupati Ende H. Djafar H. Achmad bertepatan HUT Perhubungan ke-48 di Halaman Kantor Bupati Ende, Selasa (17/09/2019) pagi.
Kepala Bidang Darat Dinas Perhubungan Kabupaten Ende Ibrahim mengatakan, mobil tersebut merupakan bantuan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tahun 2019.
Kendaraan DAK Afirmasi bidang transportasi itu dihibahkan kepada BUMDes untuk keperluan operasional masyarakat di desa terutama angkut muat hasil komoditi.
“Jadi, memang prinsipnya diberikan kepada desa yang memiliki bumdes. Kendaraan itu dikelola oleh bumdes dan kita sebagai dinas teknis hanya mendapatkan laporan kegiatan terutama pengelolaan hasil bumi di setiap wilayah masing-masing,” tutur Ibrahim setelah ditanya VoxNtt.com.
Ia menyebutkan, delapan BUMDes yang mendapatkan kendaraan tersebut ialah Desa Jemburea dan Kerirea di Kecamatan Nangapanda, serta Desa Kebirangga Tengah dan Kolikapa di Kecamatan Maukaro.
Selain itu, Desa Nuaone dan Golulada di Kecamatan Detusoko, BUMDes Gemasari di Kecamatan Wewaria, serta Bumdes Mukureku Saate di Kecamatan Lepembusu Kelisoke.
“Nah, semua itu hasil survei kami dan sesuai dengan persyaratan. Jadi, kita harapkan kepada Bumdes untuk tetap menjaga dan merawat kendaraan. Kita akan terus memantau dan jika ada pihak tertentu yang menyalahgunakan akan kita beri sanksi sesuai aturan,” tandas Ibrahim.
Kepala Desa Kerirea Urbanus B. Karo kepada VoxNtt.com mengaku kendaraan tersebut sangat diperlukan masyarakat terutama terhadap BUMDes.
Misalnya, digunakan untuk pemasaran hasil tani masyarakat melalui Bumdes ke Ende. Selain itu, untuk melayani warga terutama di Dusun Woropau yang benar-benar belum terakses transportasi.
“Ya, bisa juga digunakan untuk membantu warga yang sakit terutama ibu-ibu hamil. Jadi, ini sangat membantu di desa kami,” kata Urbanus.
Ia menjelaskan, Desa Kerirea merupakan salah satu desa pelosok di Kecamatan Nangapanda. Masyarakat harus menempuh jalan berjarak 13 KM ke pusat kecamatan.
Dengan mendapatkan mobil pickup tersebut, kata Urbanus, masyarakat sangat terbantu dari sisi transportasi.
Untuk itu, sebagai pemerintah tingkat bawah, ia mengucap terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Ende dan pihak Kemendes PDT atas hibah kendaraan tersebut.
“Kami pada prinsipnya akan terus berupaya meningkatkan ekonomi masyarakat. Kita akan terus mendorong BumDes untuk memperkuat ekonomi masyarakat,” kata dia.
Penulis: Ian Bala
Editor: Ardy Abba